Pengaruh Gel Ekstrak Etanol Biji Kedelai (Glycine max (L.) Merr) terhadap Angiogenesis pada Proses Penyembuhan Ulkus Traumatik Mukosa Labial Tikus Putih
Main Author: | Fauziyah, Devy Nur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179098/1/Devy%20Nur%20Fauziyah.pdf http://repository.ub.ac.id/179098/2/MAJALAH_DEVY%20NUR%20FAUZIYAH_155070400111049.pdf http://repository.ub.ac.id/179098/ |
Daftar Isi:
- Ulkus traumatik adalah kondisi hilangnya kontinuitas epitel, lamina propia dan membentuk bentukan kawah, tampak edema sehingga terjadi pembengkakan pada jaringan sekitarnya. Parameter keberhasilan penyembuhan ulkus adalah terjadi proses angiogenesis atau pembentukan pembuluh darah baru. Kedelai terbukti mengandung isoflavon sebagai efek antioksidan, dan secara in vivo memiliki efek antiinflamasi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian gel ekstrak etanol biji kedelai (Glycine max (L.) Merr) terhadap angiogenesis pada proses penyembuhan ulkus traumatik mukosa labial tikus putih. Metode yang digunakan adalah true experimental laboratorik secara in-vivo. Penelitian ini dibagi menjadi 8 kelompok, yaitu kelompok K-, P1, P2 dan P3 dengan perlakuan ulkus traumatik lalu diberi gel ekstrak etanol dosis 0%, 40%, 60% dan 80% dengan dua time series (hari kedua dan keenam). Sampel didapatkan dengan mengambil bagian bibir bawah daerah ulkus traumatik pada tikus putih yang telah dikorbankan, kemudian dilakukan pewarnaan Haematoxylin-Eosin dan diamati menggunakan mikroskop Olympus perbesaran 400 kali. Hasil penelitian menunjukkan gel ekstrak etanol biji kedelai konsentrasi 80% secara signifikan berpengaruh terhadap angiogenesis pada proses penyembuhan ulkus traumatik mukosa labial tikus putih dibandingkan kelompok lain pada hari ke-2 dan 6. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa gel ekstrak etanol biji kedelai (Glycine max (L.) Merr) berpengaruh terhadap angiogenesis pada proses penyembuhan ulkus traumatik mukosa labial tikus putih.