Efektivitas Pemberian Mikoriza Dan Pupuk Npk Terhadap Serapan Unsur Hara N, P, K Tanaman Kentang (Solanum Tuberosum L.) Di Andisol

Main Author: Handayani, Nuraini Wari
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/179039/1/NURAINI%20WARI%20HANDAYANI%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/179039/
Daftar Isi:
  • Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan termasuk kedalam jenis tanah Andisol yang mana merupakan salah satu jenis tanah yang berasal dari bahan induk abu vulkanik yang memiliki mineral alofan sehingga berpotensi terjadinya fiksasi fosfat tinggi. Adanya hal ini maka ketersediaan unsur hara yang dibutuhkan tanaman menjadi terbatas. Tanaman kentang adalah salah satu jenis tanaman yang banyak dibudidayakan di daerah dataran tinggi. Salah satu upaya peningkatan produksi tanaman yang dapat dilakukan adalah melalui teknik pemupukan yang tepat. Pemberian pupuk NPK dan mikoriza merupakan salah satu usaha yang tepat untuk meningkatkan kesuburan tanah. Mikoriza merupakan mikroorganisme yang berguna untuk membantu menyediakan unsur hara di dalam tanah dan membantu tanaman menyerap unsur hara tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mikoriza dan pupuk NPK terhadap serapan unsur hara nitrogen, fosfor, dan kalium pada tanaman kentang dan mengetahui dosis yang tepat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2018 sampai Juni 2019 di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan menggunakan RAK dengan perlakuan mikoriza (M) yaitu 0, 5, 10, dan 15 g/tan serta pupuk NPK (P) 400, 600, 800, dan 1000 kg/ha. Parameter pengamatan meliputi serapan unsur hara N, P, dan K tanaman kentang pada saat umur 50 HST, pertumbuhan tanaman kentang pada umur 14, 28, 42, dan 56 HST, hasil tanaman kentang pada saat panen, dan mikoriza di tanah sekitar tanaman kentang, dan koloni mikoriza. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian mikoriza dan pupuk NPK memiliki hubungan yang kuat terhadap serapan unsur hara N, P, K, pertumbuhan tanaman, hasil tanaman kentang, spora mikoriza di sekitar perakaran kentang, dan koloni mikoriza pada akar tanaman kentang. Perlakuan 15 g tan-1 mikoriza dan 600 kg ha-1 NPK menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan perlakuan 0 g tan-1 mikoriza dan 600 kg ha-1 NPK.