Pengaruh Komposisi Beberapa Jenis Media Tanam Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bit Merah (Beta Vulgaris L.)

Main Author: Suryarini, Dwi Yanti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/179006/1/DWI%20YANTI%20SURYARINI%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/179006/
Daftar Isi:
  • Tanaman Bit Merah (Beta vulgaris L.) ialah tanaman hortikultura dengan kandungan betasianin yang memiliki banyak manfaat sehingga menjadikan bit merah mulai digemari dan dibudidayakan di Indonesia. Bit merah termasuk tanaman subtropis sehingga budidaya bit merah di Indonesia dilakukan di dataran tinggi. Budidaya bit merah pada wilayah dataran rendah merupakan upaya dalam mengatasi keterbatasan lahan di dataran tinggi, namun dataran rendah memiliki kondisi suhu yang lebih tinggi dibandingkan dengan kondisi suhu pada dataran tinggi. Pengaturan komposisi media tanam diharapkan dapat menurunkan suhu tanah di dataran rendah sehingga tanaman bit merah dapat dibudidayakan di dataran rendah. Media tanam yang digunakan ialah tanah, pupuk kandang ayam, dan abu sekam padi. Pupuk kandang selain sebagai sumber hara juga diharapkan dapat memperbaiki sifat fisik tanah. Sedangkan abu sekam padi dapat memperbaiki porositas tanah sehingga tanah memiliki aerasi yang lebih baik. Pengaturan komposisi media tanam diharapkan dapat membantu tanaman bit merah untuk tumbuh optimal di dataran rendah. Percobaan dilaksanakan di kebun Agrotechnopark yang terletak di Desa Jatikerto, Kabupaten Malang dengan ketinggian 330 m dpl. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 11 perlakuan komposisi media tanam dan diulang 3 kali yaitu: M0:Tanah, M1:Tanah+pupuk kandang ayam (1:1), M2:Tanah+pupuk kandang ayam (1:2), M3:Tanah+pupuk kandang ayam (2:1), M4:Tanah+abu sekam padi (1:1), M5:Tanah+abu sekam padi (1:2), M6:Tanah+abu sekam padi (2:1), M7:Tanah+pupuk kandang ayam+abu sekam padi (1:1:1), M8:Tanah+pupuk kandang ayam+abu sekam padi (2:1:1), M9:Tanah+pupuk kandang ayam+abu sekam padi (1:2:1), M10:Tanah+pupuk kandang ayam+abu sekam padi (1:1:2). Pengamatan percobaan meliputi pengamatan pertumbuhan (luas daun, berat segar total tanaman, berat kering total tanaman dan laju pertumbuhan relatif) dan pengamatan hasil (berat segar umbi, diameter umbi dan panjang umbi). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA) pada taraf 5% untuk mengetahui adanya pengaruh dari perlakuan. Apabila terdapat pengaruh maka dilanjutkan dengan uji beda nyata jujur (BNJ) untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perlakuan komposisi media tanam dengan penambahan pupuk kandang ayam mampu meningkatkan pertumbuhan (luas daun dan bobot segar total tanaman) dan hasil (bobot segar umbi dan diameter umbi) tanaman bit merah dibandingkan kontrol. Parameter bobot segar umbi dan diameter umbi pada perlakuan Tanah+pupuk kandang ayam+abu sekam padi (1:1:1) menunjukkan peningkatan dibanding kontrol.