Efek Pemberian Air Rebusan Rimpang Kunyit (Curcuma longa) Terhadap Jumlah Osteoklas Alveol Tikus Putih (Rattus norvegicus) Pasca Pencabutan Gigi

Main Author: Widyawati, Anindya
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/178978/1/Anindya%20Widyawati.pdf
http://repository.ub.ac.id/178978/2/MAJALAH_ANINDYA%20WIDYAWATI_155070400111021.pdf
http://repository.ub.ac.id/178978/
Daftar Isi:
  • Tindakan pencabutan gigi dapat memicu terjadinya proses penyembuhan luka. Rimpang kunyit memiliki kandungan kurkumin yang mampu menghambat ekspresi COX-2 sehingga dapat mempengaruhi fase inflamasi dan menghambat RANKL. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa pemberian rebusan rimpang kunyit (Curcuma longa) dapat menurunkan jumlah osteoklas pada alveol gigi tikus putih (Rattus norvegicus) pasca pencabutan gigi. Metode yang digunakan adalah Randomized Post Test Only Control Group pada tikus putih (Rattus norvegicus). Sampel dibagi menjadi kelompok kontrol hari ke-7, ke-14, dan ke-21 dan kelompok perlakuan hari ke-7, ke-14, dan ke-21 dengan 5 tikus pada masing-masing kelompok.Variabel penelitian ini adalah jumlah osteoklas pada sediaan HPA dengan pengecatan Hematoksilin Eosin (HE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dengan kelompok kontrol menurut uji Korelasi Pearson. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengaruh rebusan rimpang kunyit (Curcuma longa) terhadap jumlah osteoklas pada alveol tikus putih (Rattus norvegicus) pasca pencabutan gigi signifikan.