Analisis Implementasian Kebijakan Konservasi Bunga Edelweis dengan Model Pemberdayaan Masyarkat di Desa Wonokitri Kabupaten Pasuruan

Main Author: Sinaga, Christian Baik Budi H.
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/178822/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini berfokus pada implementasi kebijakan yang dilakukan berbasis pemberdayaan terhadap masyarakat terhadap tanaman dilindungi Bunga Edelweis di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Hal ini sesuai dengan amanat PermenKLHK No.43/2017 yang berkaitan dengan pengejawantahan teknis menurut dalam rangka konservasi alam dan tanaman dilindungi di kawasan suaka alam dan pelestarian alam berbasis pemberdayaan masyarakat dan PermenKLHK No.20/2018 yang merupakan dasar hukum perlindungan tanaman langka dan dilindungi di Indonesia. Pada pelaksanaannya, konservasi tersebut berfokus pada skema pemberdayaan masyarakat Tengger di Desa Wonokitri dengan berbalut pemahaman kebudayaan dan adat istiadat serta asas religiusitas dari masyarakat akan bunga tersebut dengan menggunakan teori implementasi kebijakan menurut Donald dan Carl. Penelitian ini adalah jenis kualitatif dengan pendekatan deskriptif degan teknik pengambilan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Pada pelaksanaan kebijakan, BBTNBTS bersama masyarakat dan pemerintah desa melakukan upaya konservasi yang dilakukan dengan pendekatan secar non-formal. Hal ini guna lebih dapat meyakinkan dan mendorong palaksanaan konservasi sebagai hal yang harus dilaksanakan untuk keberlangsungan pelestarian alam, budaya dan kehidupan masyarakat setempat. Hasilnya, pelaksanaan kebijakan berjalan dengan baik. Adapun indikator pelaksanaan baik berkaitan dengan terpenuhinya sasaran pelaksanaan dan terkoordinasinya masing-masing aktor untuk menjamin pelaksanaan kebijakan tersebut. Adapun hal yang menyangkut sumber daya telah dipenuhi secara swadaya oleh masyarakat dan pemerintah desa serta berkoordinasi dengan BBTNBTS untuk aspek sumber daya non-fisik. Peran serta petinggi desa dalam sikap serta keadaan lingkungan sosial dan politik membuat masyarakat yakin dan membuat pelaksanaan kebijakan berjalan dengan baik.