Konsep Penataan Ruang Terbuka Publik Berdasarkan Pola Aktivitas Pengguna (Studi Kasus Alun-Alun Kota Bekasi)

Main Author: Ramadhan, Nur Arief
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/178635/1/NUR%20ARIEF%20RAMADHAN%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/178635/
Daftar Isi:
  • Kebutuhan ruang terbuka publik di suatu kota berbanding lurus dengan pertumbuhan penduduk di kota tersebut. Salah satu Kota yang mengalami pertumbuhan penduduk adalah Kota Bekasi. Berdasarkan Kota Bekasi dalam Angka Tahun 2018, jumlah penduduk Kota Bekasi pada Tahun 2017 berjumlah 2.873.484 jiwa dan mengalami peningkatan penduduk sejak tahun 2012. Namun, pertumbuhan penduduk di Kota Bekasi ini tidak diimbangi dengan pertumbuhan ruang terbuka hijau. Berdasarkan RTRW Kota Bekasi Tahun 2011- 2031, Kota Bekasi hanya memiliki ruang terbuka hijau sebesar 3,83%. Salah satu ruang terbuka hijau publik yang menjadi pilihan masyarakat Kota Bekasi dan menjadi andalan Kota Bekasi adalah Alun-alun Kota Bekasi (Dinas Tata Kota Bekasi, 2014). Sebagai salah satu ruang terbuka publik pilihan masyarakat, Alun-alun Kota Bekasi belum menyediakan berbagai fasilitas untuk menunjang aktivitas para penggunanya. Kerusakan fasilitas, belum tersedianya fasilitas dasar, dan buruknya kualitas fasilitas di Alun-alun Kota Bekasi menyebabkan menurunnya kepuasan pengguna terhadap Alun-alun Kota Bekasi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan konsep penataan terhadap fisik Alun-alun Kota Bekasi berdasarkan atribut-atribut terkait aktivitas yang dilakukan pengguna dan kondisi fasilitas melalui penggunaan analisis kano. Hasil dari penelitian ini diketahui konsep penataan untuk fisik Alun-alun Kota Bekasi berupa penyediaan fasilitas, perbaikan kualitas, dan penyediaan keberagaman fasilitas