Analisis Similaritas Genetik Cabai Rawit Mutan Genotipe 1 (G1M8) Dengan Beberapa Spesies Cabai Berdasarkan Data Morfologi, Molekuler dan Kandungan Capsaicin
| Main Author: | Aprilliani, Nurlissa |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/178561/ |
Daftar Isi:
- Cabai galur G1M8 merupakan galur cabai mutan yang memilki morfologi seperti cabai rawit (Capsicum frutescens) tetapi juga memiliki beberapa kemiripan karakter dengan cabai besar (Capsicum annuum). Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi genetik cabai G1M8 berdasarkan data morfologi, molekuler dan kandungan capsaicin. Galur cabai G1M8 dibandingkan dengan 3 spesies cabai yaitu cabai rawit Kathur (Capsicum frutescens), cabai besar (Capsicum annuum) dan cabai rawit turunan Katokon (Capsicum chinense). Keempat jenis cabai diamati karakter morfologi kualitatif dan kuantitatif, dianalisis kandungan capsaicin dan tingkat kepedasan cabai serta dianalisis molekuler dengan marka RAPD (Random Amplified Polymorphism DNA). Data morfologi dianalisis statistik dengan menggunakan software IBM SPSS Statistics 20 selanjutnya bersama data molekuler digunakan untuk analisis similaritas dengan menggunakan software Clad97. Dendrogram yang dibentuk berdasarkan analisis similaritas data morfologi maupun RAPD menunjukkan cabai G1M8 memiliki lebih banyak persamaan dengan cabai rawit Kathur (Capsicum frutescens) dibandingkan dengan spesies lainnya (berturut-turut indeks similaritas 0,91 dan 0,80). Kandungan capsaicin dan tingkat kepedasan cabai G1M8, cabai rawit Kathur dan cabai besar termasuk dalam kategori pedas (25.000- 70.000 SHU) sedangkan untuk cabai rawit turunan Katokon termasuk dalam kategori sangat pedas (>80.000 SHU).