Analisis Sistem dan Prosedur Pembelian Bahan Baku dan Pengeluaran Kas untuk Mendukung Pengendalian Intern (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Kremboong)
Main Author: | Khasan, Mohammad Nur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/178554/1/Mohammad%20Nur%20Khasan.pdf http://repository.ub.ac.id/178554/ |
Daftar Isi:
- Salah satu strategi perusahan manufaktur adalah dengan memperbaiki sistem yang telah diterapkan sebelumnya, khususnya dalam hal sistem akuntansi. Suatu sistem akuntansi disusun untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi pihak luar maupun dalam perusahan. Informasi suatu perusahaan, terutama informasi keuangan, dibutuhkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan. Dengan sistem pembelian yang baik, dapat menciptakan informasi yang jelas bagi pihak manajemen perusahaan. Penerapan sistem akuntansi pengeluaran kas dalam sebuah perusahaan dapat mengoptimalkan biaya operasional yang dikeluarkan dan dapat mengefektifkan tenaga kerja yang dimiliki. Untuk itu perlu adanya analisis sistem tersebut khususnya dalam hal sistem pembelian bahan baku dan pengeluaran kas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan sistem dan prosedur pembelian bahan baku dan pengeluaran kas sehingga dapat mendukung pengendalian intern perusahaan yang terdapat pada PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Kremboong. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian deskripti. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder yang diperoleh dari kegiatan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan sistem akuntansi pembelian bahan baku dan pengeluaran kas sudah cukup baik untuk mendukung pengendalian intern. Masih terdapatnya perangkapan fungsi yang mengakibatkan praktik-praktik yang tidak sehat yang dilakukan oleh fungsi terkait, dokumen yang digunakan hanya dibuat satu rangkap dan belum disertai dokumen pendukung yang lengkap. Beberapa kelemahan tersebut memerlukan perbaikan agar sistem diperusahaan berjalan dengan baik. Perbaikan yang diperlukan adalah dengan memisahkan fungsi yang tidak boleh dirangkap dan melengkapi catatan akuntansi yang digunakan oleh perusahaan.