Pemanfaatan Modal Sosial Pada Komunitas Jak Scooter Dalam Meredam Rivalitas dengan Scooter Viking Melalui Motor Vespa
| Main Author: | Mutaqin, Labib Fadilah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/178543/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang rivalitas dua kelompok supporter sepak bola di Indonesia yaitu The Jak Mania (supporter Persija Jakarta) dengan Bobotoh atau Viking (supporter Persib Bandung). Rivalitas dua supporter ini berlangsung sejak dari tahun 2000an hingga sampai saat ini. Dari rivalitas yang terjadi, memunculkan kelompok baru dalam supporter khususnya The Jak Mania yaitu komunitas Jak Scooter yang menghindari perseteruan dengan Bobotoh atau Viking melalui motor vespa. Komunitas Jak Scooter merupakan komunitas motor vespa yang berbasis dari The Jak Mania. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis bagaimana bentuk serta peran modal sosial yang dimiliki oleh komunitas Jak Scooter dalam meredam rivalitas. Penelitian ini menggunakan teori dari Robert D Putnam yang memiliki tiga aspek penting yaitu trust (kepercayaan), norm (norma) dan network (jaringan) dalam terciptanya modal sosial. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengambilan data dilakukan dengan observasi dengan mengikuti kegiatan yang dilakukan komunitas Jak Scooter, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa modal sosial memiliki peranan penting dalam meredam rivalitas antara The Jak Mania dengan Bobotoh. Modal sosial ini muncul karena adanya kesamaan sebagai pengendara motor vespa antara komunitas Jak Scooter dengan Scooter Viking yang lebih mengedepankan nilai solidaritas dibandingkan perseteruan. Motor vespa menjadi alat yang dapat menjembatani pertemuan antara The Jak Mania dengan Bobotoh. Semakin tinggi intensitas pertemuan yang dilakukan, dapat meningkatkan interaksi dan komunikasi sehingga akan terbentuk jaringan dan juga kepercayaan antara komunitas Jak Scooter dan Scooter Viking, selain itu adanya aturan yang disepakati bersama untuk meminimalisir perseteruan diantara mereka.