Implementasi Kebijakan Bebas Bea Masuk atas Barang Pribadi Penumpang Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 203/PMK.04/2017 (Studi Pada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Juanda)

Main Author: Kusumaningrum, Rr Anugrah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/177858/1/Rr%20Anugrah%20Kusumaningrum.pdf
http://repository.ub.ac.id/177858/
Daftar Isi:
  • Bebas Bea Masuk adalah sebuah fasilitas yang dapat digunakan saat membawa barang impor dengan batas maksimal 500 USD per orang untuk setiap kedatangan dengan menghapus istilah keluarga yang selama ini mendapatkan pembebasan senilai 1.000 USD berdasarkan PMK Nomor 203/PMK.04/2017. Ketentuan ini dilatarbelakangi oleh pertumbuhan penumpang yang cukup signifikan, peningkatan pendapatan per kapita warga negara Indonesia, dan menanggapi aspirasi dari masyarakat. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui bagaimana implementasi kebijakan bebas bea masuk atas barang pribadi penumpang di Bandara Juanda serta mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung pelaksanaan pengawasan barang pribadi penumpang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi kebijakan bebas bea atas barang pribadi penumpang sudah cukup baik tetapi tidak menutup kemungkinan masih terjadi pelanggaran barang penumpang yang sebenarnya masuk kategori barang dagangan tetapi diakui sebagai barang pribadi sehingga menyalahgunakan fasilitas bebas bea. Diperlukan kecukupan pegawai dengan keahlian serta kemampuan yang diperlukan (kompeten dan kapabilitas) untuk mengimplementasikan kebijakan atau melaksanakan tugas. Dalam hal meminimalisir terjadinya pelanggaran petugas bea cukai telah memiliki strategi pengawasan dan faktor pendukung lainnya seperti kemajuan sistem dan teknologi informasi. Inovasi baru dalam mengikuti perkembangan dunia teknologi informasi dengan adanya electronic custom declaration (e-CD) membawa kemudahan untuk penumpang maupun maskapai karena waktu yang diperlukan untuk menyampaikan pemberitahuan pabean menjadi lebih cepat hal ini dapat mengoptimalkan waktu yang tersedia untuk pemeriksaan lebih teliti terhadap barang penumpang melalui indikasi X-Ray dan body checking.