Pengembangan Permainan Edukasi Berbasis Kinect Bagi Penderita Asperger Syndrome Untuk Menangani Empathy Disorder
Main Author: | Raykhamna, Dessy Amri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/1771/1/Raykhamna%2C%20Dessy%20Amri.pdf http://repository.ub.ac.id/1771/ |
ctrlnum |
1771 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/1771/</relation><title>Pengembangan Permainan Edukasi Berbasis Kinect Bagi Penderita Asperger Syndrome Untuk Menangani Empathy Disorder</title><creator>Raykhamna, Dessy Amri</creator><subject>005 Computer programming, programs, data</subject><description>Di Indonesia, penanganan empathy disorder pada penderita asperger syndrome masih belum disambut baik oleh para orang tua dikarenakan faktor biaya dan transportasi. Selain itu, penanganan empathy disorder pada penderita asperger syndrome diberikan perlakuan yang sama dengan klasifikasi Autism Spectrum Disorder (ASD) lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permainan edukasi berbasis Kinect yang dapat membantu seseorang dengan asperger syndrome dalam memahami perasaan orang lain, sehingga rasa empati terhadap sesama dapat tumbuh. Pada akhir tahun 2013 s.d 2014, Kinect dianggap feasible dalam menangani terapi dan rehabilitasi pada penderita penyakit syaraf dan Traumatic Brain Injury (TBI). Pada penelitian ini Kinect diterapkan ke dalam permainan edukasi yang mengandalkan pergerakan tangan kanan. Penelitian ini diujikan pada 5 penderita asperger syndrome dengan empathy disorder. Hasil dari penelitian ini tercapai setelah penderita asperger syndrome menggunakan permainan edukasi berbasis Kinect, yang menghasilkan kenaikan score pada tiap level dan emosi, serta penurunan total Toronto Empathy Questionnaire (TEQ) sebesar 12,8% dari rata-rata total TEQ sebelum penderita asperger syndrome menggunakan permainan edukasi berbasis Kinect.</description><date>2017-08-03</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/1771/1/Raykhamna%2C%20Dessy%20Amri.pdf</identifier><identifier> Raykhamna, Dessy Amri (2017) Pengembangan Permainan Edukasi Berbasis Kinect Bagi Penderita Asperger Syndrome Untuk Menangani Empathy Disorder. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FTIK/2017/525/051707847</relation><recordID>1771</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Raykhamna, Dessy Amri |
title |
Pengembangan Permainan Edukasi Berbasis Kinect Bagi Penderita Asperger Syndrome Untuk Menangani Empathy Disorder |
publishDate |
2017 |
topic |
005 Computer programming programs data |
url |
http://repository.ub.ac.id/1771/1/Raykhamna%2C%20Dessy%20Amri.pdf http://repository.ub.ac.id/1771/ |
contents |
Di Indonesia, penanganan empathy disorder pada penderita asperger syndrome masih belum disambut baik oleh para orang tua dikarenakan faktor biaya dan transportasi. Selain itu, penanganan empathy disorder pada penderita asperger syndrome diberikan perlakuan yang sama dengan klasifikasi Autism Spectrum Disorder (ASD) lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permainan edukasi berbasis Kinect yang dapat membantu seseorang dengan asperger syndrome dalam memahami perasaan orang lain, sehingga rasa empati terhadap sesama dapat tumbuh. Pada akhir tahun 2013 s.d 2014, Kinect dianggap feasible dalam menangani terapi dan rehabilitasi pada penderita penyakit syaraf dan Traumatic Brain Injury (TBI). Pada penelitian ini Kinect diterapkan ke dalam permainan edukasi yang mengandalkan pergerakan tangan kanan. Penelitian ini diujikan pada 5 penderita asperger syndrome dengan empathy disorder. Hasil dari penelitian ini tercapai setelah penderita asperger syndrome menggunakan permainan edukasi berbasis Kinect, yang menghasilkan kenaikan score pada tiap level dan emosi, serta penurunan total Toronto Empathy Questionnaire (TEQ) sebesar 12,8% dari rata-rata total TEQ sebelum penderita asperger syndrome menggunakan permainan edukasi berbasis Kinect. |
id |
IOS4666.1771 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2018-01-19T18:30:42Z |
last_indexed |
2021-10-18T02:07:44Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1730142665544040448 |
score |
17.538404 |