Pengaruh Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos caudatus) Terhadap Jumlah Sel T CD4+IFN-γ+ dan CD8+IFN-γ+ pada Mencit (Mus musculus) Model Kanker Payudara
| Main Author: | Utari, Agustina Dwi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/176756/1/Agustina%20Dwi%20Utari.pdf http://repository.ub.ac.id/176756/ |
Daftar Isi:
- Kanker payudara sering terjadi pada wanita, meskipun pria juga dapat menderita kanker payudara, tetapi kasusnya terbilang sangat jarang. Kemoterapi merupakan salah satu pengobatan yang sering digunakan dalam proses penyembuhan kanker, namun kemoterapi memiliki efek samping bagi penderitanya. Oleh karena itu, diperlukan adanya studi mengenai tanaman herba yang mampu digunakan sebagai alternative untuk pengobatan kanker, salah satunya adalah tanaman kenikir. Tanaman kenikir memiliki senyawa flavonid yang dapat membantu proses penghambatan perkembangan sel kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak kenikir (Cosmos caudatus) terhadap profil sel T CD4+, CD8+ dan ekspresi IFN-γ pada mencit model kanker payudara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 – Juni 2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu persiapan hewan coba, induksi senyawa DMBA pada mencit selama 6 minggu secara subkutan, pemberian ekstrak kenikir dengan 3 dosis berbeda selama 14 hari, isolasi organ spleen, pewarnaan antibodi sel, lalu dianalisis menggunakan flowcytometer. Analisis data dilakukan dengan menggunakan SPSS, uji ANOVA satu arah, uji Duncan. Pemberian ekstrak kenikir mampu menurunkan ekspresi sitokin proinflamasi IFN-γ. Berdasaran hasil yang didapatkan, dosis 2 lebih efektif dalam penurunan jumlah sel T CD4+IFN-γ pada kanker payudara sedangkan pada D1 lebih efektif dalam penurunan jumlah sel T CD8+IFN-γ pada kanker payudara meskipun keduanya tidak berbeda nyata.