Penggunaan Reagen Alami Ekstrak Bunga Merak (Caesalpinia Pulcherrina) untuk Penentuan Kadar Perak pada Sampel Air Sungai Buangan Limbah Industri Galvanis Menggunakan Sequential Injection Analysis (SIA)

Main Author: Evitasari, Rizky Mardian
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/176737/1/Rizky%20Mardian%20Evitasari.pdf
http://repository.ub.ac.id/176737/
Daftar Isi:
  • Pencemaran logam berat khususnya perak pada lingkungan perairan masyarakat dapat menyebabkan polusi air yang membahayakan manusia dan mahluk hidup perairan. Ambang batas yang telah ditetapkan pemerintah kadar perak di perairan sebesar 0,5 mg/L. Pada penelitian ini penentuan perak dilakukan dengan metode Sequential Injection Analysis (SIA) yang memiliki sensitivitas tinggi dan lebih efisien dalam penggunaannya. SIA dilengkapi dengan valve mixing sebagai penyempurna reaksi dan Spektrofotometer Visible sebagai detektor. Pereaksi yang digunakan yaitu reagen alami bunga merak sebagai solusi untuk meminimalisir penggunaan limbah yang tidak ramah lingkungan, sehingga sesuai dengan konsep green chemistry. Ekstrak bunga merak mengandung senyawa flavonoid yang dapat berikatan dengan perak (I) untuk membentuk senyawa kompleks berwarna jingga pada panjang gelombang maksimum 483 nm. Berbagai parameter optimasi SIA yang diteliti antara lain pH kompleks, waktu reaksi, laju alir produk menuju detektor. Kondisi optimum pembentukan kompleks Ag-reagen bunga merak yaitu pada pH 3,5, waktu reaksi 15 detik, dan laju alir menuju detektor 250 μL/detik. Pada kondisi optimum, kurva linieritas yang dihasilkan pada rentang 0-1,2 ppm dengan limit deteksi 4,7 ppb.