Pengaruh Pemberian Air Rebusan Jamur Kuping Hitam (Auricularia Polytricha) Terhadap Kadar High Density Lipoprotein (Hdl) Dan Low Density Lipoprotein (Ldl) Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Model Hiperkolesterolemia
Main Author: | Soegiarto, Ellen |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/176734/1/ELLEN%20SOEGIARTO%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/176734/ |
Daftar Isi:
- Hiperkolesterolemia merupakan peningkatan kadar kolesterol total yang disertai dengan meningkatnya kadar kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) dan menurunnya kadar kolesterol High Density Lipoprotein (HDL). Jamur kuping hitam adalah salah satu spesies jamur yang memiliki banyak manfaat dan nilai nutrisi yang cukup tinggi. Zat yang terkandung dalam jamur kuping hitam dapat menurunkan kadar kolesterol seperti niasin dan polisakarida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian air rebusan jamur kuping hitam (Auricularia polytricha) dalam menurunkan kadar LDL dan meningkatkan kadar HDL pada tikus (Rattus norvegicus). Penelitian ini bersifat eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hewan model menggunakan tikus putih (Rattus norvegicus) strain Wistar jantan dengan umur 8 – 10 minggu dan berat badan 150 – 200 gram yang dibagi dalam lima kelompok perlakuan, yaitu kelompok negatif, kelompok hiperkolesterol, dan kelompok yang diberi perlakuan air rebusan jamur kuping hitam dosis 1, 2, dan 3 mL/ 200 gram BB. Variabel yang diamati adalah kadar HDL dan LDL yang dianalisis dengan ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan secara signifikan antar kelompok perlakuan (P>0,05). Belum terdapat volume pemberian efektif yang mampu meningkatnkan kadar HDL dan menurunkan kadar LDL sebesar. Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian terapi air rebusan jamur kuping hitam mampu meningkatkan kadar HDL dan menurunkan kadar LDL dalam darah.