Adsorpsi Metil Jingga oleh Zeolit Terfosfatasi yang Diamobilisasi pada Kalsium Alginat
| Main Author: | Rahmawati, Silvia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/176644/1/Silvia%20Rahmawati.pdf http://repository.ub.ac.id/176644/ |
Daftar Isi:
- Penelitian mengenai adsorpsi metil jingga oleh zeolit terfosfatasi yang diamobilisasi pada kalsium alginat telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pH, waktu kontak, dan konsentrasi awal adsorbat terhadap adsorpsi metil jingga oleh zeolit alam terfosfatasi yang diamobilisasi pada kalsium alginat. Pembuatan adsorben zeolit terfosfatasi yang diamobilisasi pada kalsium alginat dilakukan dalam beberapa tahapan utama, yaitu aktivasi zeolit alam, fosfatasi zeolit aktif untuk mendapatkan adsorben Si/P (ZP), uji daya adsorpsi zeolit terfosfatasi terhadap metil jingga untuk mendapatkan rasio mol Si/P yang memiliki daya adsorpsi paling besar, dan pembuatan granul ZP-alginat. Spektra FT-IR memberikan informasi tentang keberhasilan fosfatasi zeolit. Munculnya bilangan gelombang baru 1134,07 cm-1 dan 633,82 cm-1 yang didukung oleh pergeseran bilangan gelombang dari 1222,79 cm-1 menjadi 1205,43cm-1, diduga karena substitusi SiO4 atau AlO4- oleh PO4+ pada kerangka zeolit. Percobaan adsorpsi dilakukan dengan metode batch menggunakan 0,1 g adsorben granul ZP-alginat dalam 25 mL larutan metil jingga pada variasi pH 1-8, waktu kontak 15-90 menit, dan konsentrasi awal adsorbat 25-200 mg/L. Jumlah metil jingga yang teradsorpsi oleh adsorben diperoleh secara tidak langsung dengan menentukan konsentrasi metil jingga sisa secara spektorofotometri sinar tampak pada panjang gelombang 464nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH, waktu kontak, dan konsentrasi adsorbat berpengaruh nyata terhadap adsorpsi metil jingga oleh ZP-alginat. Kondisi optimum adsorpsi tercapai pada pH 2, waktu kontak 30 menit, dan konsentrasi awal adsorbat 150 mg/L dengan jumlah metil jingga yang teradsorpsi paling besar adalah 30,54 mg/g.