Optimalisasi Pemanfaatan Kotoran Ayam sebagai Media Pertumbuhan Ceremenje (Blaptica dubia) yang Digunakan sebagai Alternatif Bahan Baku Pakan Ikan

Main Author: Silfia, Himatul Ilma
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/176596/
Daftar Isi:
  • Produksi ayam di Indonesia semakin meningkat yakni sebesar 2,17milyar ekor. Peningkatan ini berbanding lurus dengan jumlah limbah kotoran ayam yang dihasilkan. Kotoran ayam yang menumpuk di bawah kendang menimbulkan bau yang sangat menyengat dan mengganggu kegiatan manusia. Disisi lain, kotoran ayam memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan berdasarkan kandungan nutrisi dan ketersediaannya. Kotoran ayam merupakan media pertumbuhan dan perkembangbiakan ceremenje yang baik, karena nutrisi yang dibutuhkan ceremenje semua ada pada kotoran ayam. Ceremenje (Blaptica dubia) merupakan serangga menyerupai kecoa yang memiliki kandungan protein tinggi, yaitu sebesar 20,63%, sedangkan ceremenje yang sudah ditepungkan memiliki kandungan protein sebesar 63,77%. Tingginya kandungan nutrisi pada tepung ceremenje dapat digunakan sebagai alternatif bahan baku pakan ikan yang semakin mahal. Penelitian ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu pada bulan Mei sampai dengan Juli 2018, di Desa Tembalang, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi potensi kotoran ayam dan ceremenje sebagai alternatif bahan baku pakan ikan. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan baru dalam pemanfaatan kotoran ayam dan ceremenje sebagai alternatif bahan baku pakan ikan. Selain itu, dapat memberikan informasi bahwa ceremenje dapat dimanfaatkan untuk menguraikan bakteri pada kotoran ayam sehingga dapat mengurangi pencemaran lingkungan yang diakibakan oleh kotoran ayam. Materi dalam penelitian ini yaitu kotoran ayam, ceremenje, ikan, dan egg tray. Penelitian ini juga menggunakan data sekunder yang didapatkan dari literatur kepustakaan seperti junal, buku, artikel ilmiah, dan sumber media masa lainnya yang mengandung materi terkait. Analisis data pada penelitian ini menggunakan konsep penulisan secara deskriptif, sehingga dapat memberikan gambaran dan penjelasan mengenai permasalahan yang diangkat. Hasil analisis menunjukkan bahwa kandungan nutrisi kotoran ayam digunakan oleh ceremenje sebagai media pertumbuhan dan perkembangbiakan. Tepung Ceremenje mengandung Protein Kasar (PK) sebesar 63,77%, jumlah tersebut mampu mencukupi kebutuhan PK ikan yang rata-rata hanya berkisar 30-40%, semakin tinggi kandungan PK pada pakan, maka ikan akan tumbuh dengan cepat. Kandungan LK tepung ceremenje yaitu 17,44% sedangkan ikan rata-rata hanya membututhkan LK sekitar 5-16%. Kandungan LK yang tinggi dibutuhkan ikan dalam masa pertumbuhannya. Kebutuhan SK ikan yaitu sekitar 8%, sedangkan tepung ceremenje mengandung SK sebesar 9,68%. Semakin tinggi kandungan SK, akan menyebabkan gangguan proses penyerapan pakan di dalam usus, namun kandungan SK dapat diturunkan dengan penambahan perlakuan atau bahan lain. Tepung ceremenje memiliki palatabilitas yang tinggi, dan aman dikonsumsi oleh ikan karena tidak mengandung anti gizi. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa tepung ceremenje memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan mampu memenuhi kebutuhan nutrisi ikan, sehingga dapat digunakan sebagai alternatif bahan baku pakan ikan. Saran dalam penelitian ini yaitu perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai mekanisme pertumbuhan ceremenje di dalam kotoran ayam, kekurangan atau bahaya dari serangga ceremenje, serta pemanfaatan tepung ceremenje sebagai alternatif bahan baku pakan ternak ataupun komoditi yang lainnya.