Pemanfaatan Tepung Kulit Buah Markisa Kuning (Passiflora edulis var. flavicarpa) Dalam Pakan Terhadap Persentase Karkas, Deposisi Daging Dada Dan Kolesterol Daging Ayam Pedaging
| Main Author: | Sitorus, Anggi Calvin Oktosan |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/176559/ |
Daftar Isi:
- Ayam pedaging atau broiler merupakan ayam yang dikelola agar memiliki produktifitas tinggi untuk dapat memproduksi daging yang baik. Hal ini dikarenakan ayam pedaging di pelihara dalam waktu yang relatif singkat dan tidak terlalu sulit. Dalam pemeliharaan ayam pedaging, pakan merupakan faktor yang terpenting dalam pemeliharaan ayam pedaging. Pakan merupakan bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan atau hewan atau bahan lain yang diberikan kepada ternak untuk membantu keberlangsungan hidup dan membantu meningkatkan kualitas ternak itu sendiri. Namun, penggunaan pakan komersil tidak selalu menjamin penambahan pendapatan peternak. Oleh karena itu perlu dilakukan pemanfaatan bahan pakan alternatif yang lebih murah dan cukup tersedia. Industri pengolahan buah markisa menjadi produk minuman (sari markisa) menawarkan produk limbah berupa kulit buah markisa yang sangat potensial untuk digunakan sebagai pakan. Produksi limbah kulit buah markisa sebanyak 2,5–4 ton per hari. Limbah tersebut belum termanfaatkan, bahkan membutuhkan biaya untuk penanganannya. Penelitian ini dilaksanakan di Kandang Milik Pak Syamsul yang berada di Dusun Bunder, Desa Ampeldento, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang selama 35 hari, yaitu di tanggal 26 Maret 2019 – 30 April 2019. Penimbangan dan pengambilan sampel Persentase Karkas, Deposisi Daging Dada, dan Kolesterol dilakukan di Rumah Pak Syamsul yang berada di Dusun Bunder, Desa Ampeldento, Kecamatan Karang Ploso, Kabupaten Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penambahahan tepung kulit buah markisa kuning (Passiflora edulis var. flavicarpa) dalam bentuk tepung terhadap presentase karkas, deposisi daging dada dan kolesterol daging ayam pedaging. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan daging ayam pedaging secara efektif dan efisien dengan kualitas unggul serta dapat memberikan efisien dengan kualitas unggul serta dapat memberikan informasi bagi akademis, peternakan dan skala industri mengenai pemanfaatan kulit buah markisa kuning (Passiflora edulis var. flavicarpa) dalam bentuk tepung terhadap presentase karkas, deposisi daging dada dan kolesterol daging ayam pedaging. Penelitian ini menggunakan 100 ekor Day Old Chick (DOC) ayam pedaging Strain Cobb yang tidak dibedakan jenis kelaminnya (unsexed) yang dipelihara selama 35 hari. Metode Penelitian yang digunakan adalah percobaan lapang dengan Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan yang digunakan sebanyak 4 perlakuan dan masing-masing dilakukan pengulangan sebanyak 5 kali dengan total 20 unit percobaan. Penelitian ini dilakukan dengan memberikan tepung kulit markisa dengan rincian P0 (Paka Basal), P1 (Pakan Basal + 2,5% tepung kulit buah markisa), P2 (Pakan Basal + 5% tepung kulit buah markisa) dan P3 (Pakan Basal + 7,5% tepung kulit buah markisa). Variabel yang diamati adalah persentase karkas, deposisi daging dada dan kolesterol daging. Data yang diperoleh selama penelitian ditabulasikan menggunakan bantuan Ms. Excel dan analisis dengan metode Sidik Ragam (ANOVA) dari Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang memiliki 4 perlakuan dengan masing-masing 5 ulangan. Apabila terdapat perbedaan yang nyata dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD) Hasil Penelitian ini menunjukan rataan presentase karkas tertinggi yaitu P0 yaitu tanpa penambahan kulit buah markisa kuning sebanyak (71,51 ± 0,80) % dan terendah pada perlakuan P1 yaitu dengan pemberian tepung kulit buah markisa sebanyak 2,5% sebesar (67,11 ± 5,33) %. Rataan presentase deposisi daging dada tertinggi yaitu P0 tanpa penambahan kulit buah markisa kuning sebesar (26,03 ± 2,48) % dan terendah pada perlakuan P1 dengan pemberian tepung kulit buah markisa 2,5% sebesar (24,00 ± 1,20) %. Rataan kadar kolesterol Daging terendah yaitu P0 yaitu tanpa penambahan kulit buah markisa kuning sebanyak (80,20 ± 0,64) % dan tertinggi pada perlakuan P3 dengan pemberian tepung kulit buah markisa sebanyak 7,5% sebesar (80,72 ± 0,77) %. Analisis statistika perlakuan memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap presentase karkas, deposisi daging dada dan kadar kolesterol daging ayam pedaging Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemanfaatan tepung kulit buah markisa kuning dalam pakan belum mampu meningkatkan presentase karkas, deposisi daging dada dan menurunkan kolesterol daging ayam pedaging. Saran dari penelitian ini adalah Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang pemanfaatan tepung kulit buah markisa kuning.