Pergeseran Pangsa Pasar Produk Yoghurt Dalam Kemasan Di Kota Malang (Studi Kasus Di Hypermat Klojen, Malang)

Main Author: Palupi, Rizky
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/176551/
Daftar Isi:
  • Masyarakat Indonesia telah sadar akan kebutuhan kecukupan gizi, salah satunya dengan mengkonsumsi yoghurt. Yoghurt merupakan minuman susu fermentasi oleh bakteri Lactobacillus yang terkenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dewasa ini produk susu fermentasi berupa yoghurt mulai diproduksi oleh banyak perusahaan. Perusahaan pengolahan yoghurt mulai berlomba-lomba memasarkan hasil produksinya sehingga muncul banyak variasi merek produk yoghurt dalam kemasan. Banyaknya variasi merek tersebut menyebabkan terjadinya persaingan antar merek. Persaingan tersebut akan menyebabkan terjadinya perpindahan merek yang dilakukan konsumen dan berujung pada pergeseran pangsa pasar produk yoghurt dalam kemasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pangsa pasar, pola perpindahan merek, dan prediksi pangsa pasar pada produk yoghurt dalam kemasan. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus yang dilaksanakan di Hypermart Malang Town Square dengan 96 orang responden dengan karakteristik pernah mengkonsumsi produk yoghurt dalam waktu 6 bulan terkahir. Penentuan responden dengan nonprobability sampling dengan teknik sampling incidental. Merek-merek yang diteliti antara lain merek Cimory, Heavenly Blush, Greenfields, Yoforia dan merek lain-lain untuk merek selain yang telah disebut di atas. Responden akan diberikan kuesioner untuk dijawab dan diwawancara. Hasil dari kuesioner kemudian dianalisis dengan menggunakan rantai Markov untuk mengetahui keadaan pangsa pasar dan prediksi pangsa pasar untuk tahun yang akan datang. Hasil penelitian menunjukkan pangsa pasar produk yoghurt dalam kemasan dikuasai oleh merek Cimory sebesar 70,8%, untuk merek Heavenly Blush sebesar 12,5%; merek Greenfields sebesar 5,2%; merek Yoforia sebesar 4,2%; dan merek lain-lain sebesar 7,3%. Pola perpindahan merek untuk merek Cimory yang semula memiliki konsumen awal 68 orang berpindah ke merek Cimory, Heavenly Blush, Greenfields, Yoforia, dan lainlain secara berurutan adalah 24, 3, 23, 6, 7. Pola perpindahan merek untuk merek Heavenly Blush Cimory yang semula memiliki konsumen awal 12 orang berpindah ke merek Cimory, Heavenly Blush, Greenfields,Yoforia, dan lain-lain secara berurutan adalah 4, 4, 1, 2, 1. Pola perpindahan merek untuk merek Greenfields Cimory yang semula memiliki konsumen awal 5 orang berpindah ke merek Cimory, Heavenly Blush, Greenfields,Yoforia, dan lain-lain secara berurutan adalah 2, 1, 2, 0, 0. Pola perpindahan merek untuk merek Yoforia Cimory yang semula memiliki konsumen awal 4 orang berpindah ke merek Cimory, Heavenly Blush, Greenfields,Yoforia, dan lainlain secara berurutan adalah 1, 1, 0, 2, 0. Pola perpindahan merek untuk merek lain-lain Cimory yang semula memiliki konsumen awal 7 orang berpindah ke merek Cimory, Heavenly Blush, Greenfields,Yoforia, dan lain-lain secara berurutan adalah 4, 0, 1, 1, 1. Prediksi pangsa pasar produk yoghurt dalam kemasan tahun 2020 – 2024 pada merek Cimory adalah 36,5%; 37,2%; 36,2%; 36,1%; 36,0%; merek Heavenly Blush adalah 14,6%; 17,6%; 18,7%; 18,9%; 19,0%; merek Greenfields adalah 28,1%; 26,1%; 25,4%; 24,9%; 24,6%; merek Yoforia adalah 11,5%; 12,7%; 13,5%; 13,9%; 14,2%; merek lain adalah 9,4%; 6,3%; 6,2%; 6;2%; 6,2%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pangsa pasar produk yoghurt dalam kemasan pada saat ini dikuasai oleh merek Cimory, diikuti dengan merek Heavenly Blush, merek Greenfields, merek lain, kemudian merek Yoforia. Pola perpindahan merek yang dilakukan oleh setiap konsumen produk yoghurt dalam kemasan bervariasi. Prediksi pangsa pasar produk yoghurt dalam kemasan masih dikuasai oleh merek Cimory dan diikuti oleh merek Grienfields, Heavenly Blush, Yoforia, kemudian merek lain. Saran untuk penelitian ini adalah supaya perusahaan memperhatikan strategi pemasaran yang dilakukan supaya konsumen tetap loyal terhadap produk dan produk dapat bertahan di pasar, perusahaan produk yoghurt dalam kemasan sebaiknya mengeluarkan varaian rasa yang lebih banyak, berinovasi dalam kemasan produk, serta ukuran kemasan untuk menjangkau target pasar yang lebih luas sehingga bisa menaikkan pangsa pasar dan dilakukan penelitan lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya perpindahan merek.