Pengaruh Jenis Perendaman Biji Indigofera zollingeriana terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Benih

Main Author: Ruwanda, Rahmad
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/176458/
Daftar Isi:
  • Indigofera zollingeriana merupakan hijauan pakan ternak dalam golongan leguminosa yang memiliki kandungan protein kasar dan mineral cukup tinggi. Budidaya yang sering digunakan untuk menjaga ketersedianan Indigofera zollingeriana adalah menggunakan cara generative (biji). Adanya masa dormansi pada biji membuat perlunya perlakuan khusus untuk mematahkan masa dormansi sehingga dapat berkecambah dan tumbuh. Perlakuan pemecahan doramansi bisa dilakukan seperti merendam biji dengan air dalam waktu yang lama, air panas, hormone giberelin, dan air kelapa. Diharapkan dari beberapa perlakuan perendaman pada suatu larutan tersebut dapat meningkatkan produktifitas berkecambah dan tumbuh biji Indigofera zollingeriana. Penelitian ini dilakukan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Timur, Jl. Raya Krangploso KM 4 Malang pada tanggal 29 Oktober – 13 November 2018. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan perendaman biji Indigofera zollingerian pada berbagai larutan terhadap perkecambahan dan pertumbuhan benih. Materi yang digunakan adalah biji Indigofera zollingeriana dari Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Denpasar, Bali dengan jumlah biji yang diteliti sebanyak 1200 biji. Metode yang digunakan adalah percobaan dengan mengikuti pola Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan 5 ulangan, apabila terdapat perbedaan hasil yang signifikan dilanjutkan dengan uji Jarak Berganda Duncan’s. Perlakuan yang digunakan adalah dengan merendam biji Indigofera zollingeriana menggunakan air biasa (P1), air panas 100°C (P2), larutan giberelin 500 ppm (P3), dan larutan air kelapa 50% (P4) yang masing-masing dilakukan selama 24 jam. Variabel yang diteliti meliputi daya kecambah, rata-rata kecepatan berkecambah perhari, indeks vigor benih, dan pendugaan laju pertumbuhan plumula dan radikula. Hasil penelitan menunjukan bahwa perendaman biji Indigofera zollingeriana berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap daya kecambah, rata-rata kecepatan berkecambah, dan indeks vigor benih. Perlakuan terbaik untuk daya kecambah, rata-rata kecepatan berkecambah, dan ideks vigor benih pada P2, dengan nilai secara berturut-turut 34,00±2,53%; 2.90±1,05% KN/etmal; dan 4,63 ± 0,47. P4 merupakan perlakuan terbaik yang memberikan perbedaan (P < 0,05) terhadap kecepatan tumbuh plumula dengan nilai 0,196 + 0,044. P4 juga merupakan perlakuan terbaik walupun tidak meberikan perbedaan (P>0,05) terhadap kecepatan pertumbuhan radikula dengan nilai 0,40 + 0,08. Kesimpulan penelitain ini diperoleh bahwa pematahan dormansi biji Indigofera zollingeriana dengan menggunakan perlakuan P2 yaitu perendaman dengan air panas 100°C selama 24 jam merupakan perlakuan terbaik untuk daya kecambah, rata-rata kecepatan berkecambah perhari, dan indeks vigor.