Kualitas Kimia Telur Asin Dengan Penambahan Daun Kenikir (Cosmos Caudatus)

Main Author: Baihaqi, Muhammad Faqih
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/176283/
Daftar Isi:
  • Telur itik adalah bahan pangan yang memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi dan mudah dicerna oleh tubuh. Namun telur itik juga memiliki kekurangan yaitu bau yang amis, sehingga dilakukan pengolahan menjadi telur asin. Peningkatan kualitas kimia dari telur asin tersebut perlu dilakukan sehingga perlu adanya tambahan zat lain, salah satu bahan yang dapat ditambahkan dalam pembuatan telur asin untuk meningkatkan kualitas adalah daun kenikir (Cosmos caudatus). Penelitian ini dilakukan pada tanggal 6 September sampai dengan tanggal 16 November 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase yang tepat penambahan daun kenikir (Cosmos caudatus) pada telur asin ditinjau dari kualitas kimia telur asin. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah telur itik yang dibuat menjadi telur asin dengan tambahan daun kenikir. Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Pada setiap perlakuan dilakukan penambahan daun kenikir sebanyak P0(0%), P1(7%), P2(14%), P3(21%), P4(28%). Parameter yang diamati adalah kadar protein, kadar lemak, kadar asam lemak bebas (FFA) dan kadar air. Data dianalisa dengan analisa ragam ANOVA dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda duncan (UJBD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan daun kenikir pada telur asin memberikan perbedaan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) pada kadar protein, kadar lemak dan kadar air dan tidak memberikan perbedaan pengaruh yang nyata (P>0,05) pada kadar asam lemak bebas. Hasil rataan kadar protein adalah P0(12,93%), P1(13,68%), P2(13,76%), P3(16,13%), P4(16,34%). Kadar lemak P0(44,13%), P1(44,00%), P2(43,82%), P3(42,68%), P4(41,27%). Kadar asam lemak bebas (FFA) adalah P0(1,29%), P1(0,96%), P2(0,87%), P3(0,77%), P4(0,73%) dan kadar air P0(37,77%), P1(37,21%), P2(36,56%), P3(36,30%), P4(33,70%). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penambahan daun kenikir dengan persentase 28% menghasilkan telur asin terbaik ditinjau dari kadar protein, kadar lemak, kadar asam lemak bebas (FFA) dan kadar air. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan dalam pembuatan telur asin menggunakan penambahan daun kenikir dan sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai lama simpan serta uji mikrobiologis terhadap telur asin daun kenikir.