Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Kualitas Hidup Pada Usia Tua Di Masyarakat Penanggungan, Klojen
| Main Author: | Alauddin, Nur Hidayah Binti |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/176259/1/Nur%20Hidayah%20Binti%20Alauddin.pdf http://repository.ub.ac.id/176259/ |
Daftar Isi:
- Dukungan sosial yang kuat pada lansia akan memberi efek positif pada kualitas hidup karena akan meningkatkan keterlibatan mereka dalam aktivitas sosial dan terhindar dari perasaan sepi dan depresi. Kualitas hidup merupakan variabel yang sangat subjektif dan digunakan oleh beberapa penelitian sebagai indikator kesejahteraan populasi, tetapi masih tidak banyak digunakan pada populasi lansia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dukungan sosial dan kualitas hidup pada usia tua di masyarakat Penanggungan, serta hubungan antara kedua variabel tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan pendekatan cross-sectional. Instrumen yang digunakan untuk mengukur dukungan sosial adalah Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS) dan EuroQol Five Dimension Scale (EQ-5D) untuk mengukur kualitas hidup. Sebanyak 44 subyek diberi kuisioner yang berisi identitas responden, data sosio-demografik, EQ-5D, EQ-VAS dan MSPSS. Spearman’s rho correlation test digunakan untuk menganalisis hubungan antara kedua variabel tersebut. Diantara lima domain kualitas hidup, domain yang berkorelasi dengan tingkat kesehatan (EQ-VAS) adalah mobilitas (r = 0.429; p = 0.004) dan rasa nyeri/tidak nyaman (r = 0.352; p = 0.019). Sedangkan dukungan sosial tidak berhubungan dengan kualitas hidup dan tingkat kesehatan.