Pengaruh Penggunaan Kulit Ari Kedelai dalam Ransum Terhadap Produksi Kelinci Peranakan New Zealand White Jantan Lepas Sapih
Main Author: | Umam, Khoirul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/176068/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mempelajari pengaruh penggunaan kulit ari kedelai dari limbah tempe pada pakan kelinci terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan pada performan kelinci New Zealand White. Penelitian ini dilakukan selama 6 minggu mulai dari 12 Januari 2019 hingga 23 Februari 2019. Lokasi penelitian berada di Jl. Kedawung IV No. 1 Kota Malang, 65141. Penelitian ini menggunakan 20 ekor kelinci peranakan New Zealand White jantan lepas sapih berumur 35-45 hari dengan bobot rata-rata 641,45±20,07. Pakan yang diberikan dalam bentuk pellet. Perlakuan pakan yang diberikan adalah P0 (Pakan lengkap 100%) sebagai kontrol, P1 (Pakan lengkap 95% + 5% kulit ari kedelai), P2 (Pakan lengkap 90% + 10% kulit ari kedelai), dan P3 (Pakan lengkap 85% + 15% kulit ari kedelai). Metode penelitian ini yang digunakan adalah percobaan, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan. Data dianalisis ragam menggunakan Analisis of Varian (ANOVA). Apabila diperoleh perbedaan yang nyata (P<0,05) maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan’s. variabel yang diamati selama penelitian adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, dan konversi pakan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh perlakuan terhadap konsumsi pakan tidak terdapat perbedaan yang nyata atau tidak berbeda nyata (P>0,05). Pengaruh perlakuan terhadap pertambahan bobot badan berdasarkan pengamatan juga tidak berbeda nyata (P>0,05). Hasil dari konversi pakan yang diamati menunjukan tidak berbeda nyata (P>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan kulit ari kedelai sampai taraf 15% belum menimbulkan dampak negatif bagi produktivitas kelinci peranakan New Zealand White. Penggunaan kulit ari kedelai optimal pada perlakuan P1 yaitu pakan perlakuan dengan penggunaan kulit ari kedelai 5%.