Perbandingan Nilai Estimasi Indeks Glikemik dan Beban Glikemik Nasi Coklat, Nasi Kecambah Beras Coklat, dan Nasi Putih Varietas Lokal Sintanur Secara In Vitro

Main Author: Haryanti, Fitri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/175994/1/Fitri%20Haryanti.pdf
http://repository.ub.ac.id/175994/
Daftar Isi:
  • Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik yang. meningkat prevalensinya dari 5,7% menjadi 6,9%. Diabetes dalam waktu yang lama dapat menyebabkan komplikasi. Mengonsumsi bahan.makanan.yang.berindeks glikemik rendah dan beban glikemik (BG) rendah merupakan salah satu alternatif bagi penderita diabetes. Kecambah beras coklat (KBC) mudah dicerna dan mengandung.komponen bioaktif. Desain penelitian ini yaitu true experimental dengan Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan jenis nasi dan 3 pengulangan. Sampel pada penelitian ini yaitu beras coklat (BC), KBC, dan beras putih (BP) varietas lokal Sintanur. Pengukuran nilai estimasi indeks glikemik (eIG) dilakukan secara in vitro dan pengukuran gula pereduksi menggunakan metode DNS. Nilai eIG dan BG dianalisis menggunakan One Way Anova. Analisis perbandingan nilai eIG nasi coklat (NC) dan nasi putih (NP) varietas lokal Sintanur tidak berbeda signifikan, namun eIG nasi kecambah beras coklat (NKBC) dan NC varietas lokal Sintanur berbeda signifikan. Hasil analisis perbandingan BG NC, (NKBC), dan NP varietas lokal Sintanur berbeda signifikan. BG NKBC varietas lokal Sintanur lebih rendah dibandingkan dengan BG NC dan NP varietas lokal Sintanur. Kesimpulannya adalah NKBC varietas lokal Sintanur dapat dijadikan sebagai makanan alternatif untuk penderita diabetes karena bernilai eIG rendah dan BG sedang.