Pengaruh Penambahan Laktosa pada Pengencer Kuning Telur Fosfat terdahap Kualitas Semen Ayam Kampung (Gallus gallus Domesticus) pada Suhu 4 – 5o C

Main Author: Muafiqoh, Aulia Yasmin Nurul
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/175950/
Daftar Isi:
  • Dalam Penelitian ini dilakukan pada tanggal 13 Agustus 2018 sampai dengan 20 September 2018. Penampungan semen ayam Kampung dilakukan di Instalasi Unggas Politeknik Pembangungan Pertanian (POLBANGTAN) Malang, sedangkan untuk proses penelitian dilakukan di Laboratorium Reproduksi dan Kesehatan Hewan Politeknik Pembangunan Pertanian (POLBANGTAN) Malang.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis penambahan laktosa pada pengencer kuning telur fosfat untuk semen ayam yang tepat pada penyimpanan suhu 4-50C. Materi penelitian yang digunakan yaitu semen segar yang ditampung dari ayam Kampung jantan dengan kriteria motilitas individu 40-50% dan motilitas massa ++ (2+). Semen segar yang ditampung diamati baik secara makroskopis maupun mikroskopis. Pengencer yang digunakan yaitu kuning telur fosfat dengan penambahan laktosa. Metode yang digunakan adalah percobaan tersarang dengan menggunakan Rangkaian Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 10 ulangan yaitu P0 (100% Pengencer Kuning Telur Fosfat), P1 (99,6% Kuning Telur Fosfat + 0,4% Laktosa), P2 (99,4% Kuning Telur Fosfat + 0,6% Laktosa), (99,2% Kuning Telur Fosfat + 0,8 Laktosa), semua perlakuan diamati pada jam ke 0, 2, 4, 8 dan 24 setelah pengenceran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan laktosa pada pengencer kuning telur fosfat memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) pada persentase motilitas individu dan viabilitas spermatozoa. Penambahan laktosa pada pengencer kuning telur fosfat tidak memberikan pengaruh yang nyata pada abnormalitas spermatozoa setelah dilakukan pengenceran (P>0,05). Kuning telur fosfat yang digunakan berberan sebagai sumber nutrisi dan melindungi dari kejutan dingin serta sebagai buffer untuk mempertahankan pH. Laktosa yang ditambahkan berperan sebagai sumber energi tambahan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penambahan laktosa ke dalam pengencer kuning telur fosfat dapat mempertahankan motilitas dan viabilitas spermatozoa ayam Kampung pada penyimpanan suhu 4-5oC di dalam refrigerator. Penambahan laktosa 0,06 % pada pengencer kuning telur fosfat merupakan konsentrasi terbaik dalam mempertahankan kualitas spermatozoa ayam Kampung selama penyimpanan pada suhu 4-5oC di dalam refrigerator sampai jam ke-24.