Hubungan Antara Kesiapan Perawat tentang Penanganan Nyeri Dada dengan Kepuasan Keluarga Pasien di IGD RS Lavalette Malang
Main Author: | Maharizky, Dwinita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175576/1/Dwinita%20Maharizky.pdf http://repository.ub.ac.id/175576/ |
Daftar Isi:
- Adanya peningkatan kasus gawat darurat setiap tahunnya termasuk kegawatdaruratan sistem kardiovaskuler dan tuntutan masyarakat akan mutu layanan maka pelayanan gawat darurat oleh perawat sangat penting untuk ditingkatkan. Pelayanan yang baik, khususnya pelayanan keperawatan, akan mempengaruhi kepuasan pasien dan keluarga terhadap layanan yang diberikan. Diperlukan kesiapan bagi seorang perawat agar dapat memberikan pelayanan yang berkualitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif cross sectional. Yang diambil dengan teknik total sampling untuk responden perawat dan purposive sampling untuk responden keluarga pasien. Responden berjumlah 13 orang perawat dan 39 orang keluarga pasien. Instrumen yang digunakan untuk mengukur pengetahuan, pengalaman, pelatihan perawat dan kepuasan keluarga pasien adalah kuesioner. Hasil Uji Statistik Chi Square dengan nilai pvalue = 0,000 (p < 0,05) menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan perawat tentang penanganan nyeri dada dengan kepuasan keluarga pasien. Hasil Uji Statistik Chi Square dengan nilai pvalue = 0,016 (p < 0,05) menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengalaman perawat tentang penanganan nyeri dada dengan kepuasan keluarga pasien. Hasil Uji Statistik Chi Square dengan nilai pvalue = 0,000 (p < 0,05) menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pelatihan perawat tentang penanganan nyeri dada dengan kepuasan keluarga pasien. Dapat di simpulkan bahwa ada hubungan antara kesiapan perawat tentang penanganan nyeri dada dengan kepuasan keluarga pasien di IGD RS Lavalette Malang. Diharapkan agar hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan bagi rumah sakit untuk memberikan kesempatan kepada tenaga perawat untuk mengikuti pelatihan Advance Cardiac Life Support (ACLS) dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan.