Analisa Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaan Irigasi Berdasarkan Kondisi Jaringan Irigasi (Studi Kasus: DI Pakis Kabupaten Malang)
Main Author: | Lete, Maria Kurniaty |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175571/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan dengan lima tahapan. Tahap pertama, penilaian kondisi fisik jaringan irigasi dilakukan dengan cara inventarisasi dan penelusuran terhadap seluruh komponen jaringan irigasi. Tahap kedua, Angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan irigasi merupakan biaya operasi dan pemeliharaan yang dihitung berdasarkan angka kebutuhan nyata dari hasil penelusuran jaringan irigasi. Tahap ketiga, dilakukan analisis harga satuan biaya per hektar per tahun. Tahap keempat, dilakukan analisis faktor sosial angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan menurut pendapat petani HIPPA Pakis menggunakan software SPSS. Tahap kelima, dilakukan analisis prioritas pembobotan biaya angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan menggunakan metode Analitical Hierarchy Process (AHP) Hasil penelitian menunjukan bahwa bobot kinerja sistim irigasi 77,94 (kondisi baik), hasil perhitungan AKNOP irigasi per hektar Rp 7.163.413, Hasil penilaian analisis menurut responden petani HIPPA Pakis diperoleh 10 jawaban kurang baik, 8 jawaban cukup baik, 3 jawaban sangat baik, 4 jawaban netral. Hasil analisis prioritas pembobotan biaya AKNOP irigasi menunjukan biaya operasi dan pemeliharaan menjadi biaya yang harus diprioritaskan dengan prosentase bobot 0.313, 0.221, 0.102 (berdasarkan kriteria 1, 2, 3).