Perbedaan Kinerja Perawat Berdasarkan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan di Rumah Sakit TK II dr. Soepraoen Malang
Main Author: | Diana, Yuyun |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175568/1/Yuyun%20Diana.pdf http://repository.ub.ac.id/175568/ |
Daftar Isi:
- Tempat pelayanan kesehatan yang memiliki peran sangat strategis untuk meningkatkan, sumber daya manusia yang saat ini diukur dalam sistem akreditasi rumah sakit, dan salah satu komponennya adalah performa kinerja perawat. Kinerja tidak bisa dipisahkan antara gaya kepemimpinan dengan pegawainya dan melakukan evaluasi kinerja. Tujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis perbedaan kinerja perawat menurut gaya kepemimpinan kepala ruangan di ruang rawat inap Rumah Sakit Tk II dr.Soepraoen Malang. Desain penelitian ini adalah deskriptif observasional dengan rancangan cross sectional. Responden dalam penelitian ini adalah perawat dari 8 ruangan yang ada di RS TK II dr. Soepraoen berjumlah 93 orang. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji Kruskal-wallis. Hasil gaya kepemimpinan di ruang rawat inap Rumah Sakit Tk II dr.Soepraoen Malang sebagian besar adalah demokrasi. Kinerja perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Tk II dr.Soepraoen Malang sebagian besar adalah baik. Hasil uji Kruskal Walls menunjukkan tidak ada perbedaan kinerja perawat dalam gaya kepemimpinan demokrasi, partisipatif, otoriter,dan bebas tindak. Kesimpulan: tidak ada perbedaan kinerja perawat yang bekerja dalam gaya kepemimpinan demokrasi, otoriter, partisipasif, dan bebas tindak. Saran: Pihak manajemen hendaknya memperhatikan gaya kepemimpinan kepala ruang yang diterapkan dalam membimbing dan mengarahkan perawat agar mendorong perawat untuk bekerja dengan lebih baik dan dapat menunjang aktivitas perawat dalam melakukan asuhan keparawatan dengan baik dan benar.