Peralihan Kode dalam Kelas EFL oleh Mahasiswa Sarjana Program Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Brawijaya Malang
Main Author: | Setyadji, Fransisca Pangeksi Dilah Kretarti |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175557/ |
Daftar Isi:
- Alih kode biasanya terjadi di lingkungan bilingual, sehingga juga di Indonesia. Dari kasus ini, alih kode sering terjadi. Dalam konteks pendidikan, penggunaan alih kode diperlukan untuk dosen selama konteks pengajaran dan pembelajaran untuk mnegajarkan materi. Terkadang dalam lingkungan bilingual, guru menggunakan lebih dari satu bahasa ketika dia menyampaikan materi. dosen dapat mengajar siswa lebih mudah dengan menggunakan alih kode sebagai strategi. Di sisi lain, alih kode dapat digunakan dalam melakukan komunikasi antara guru dan siswa dalam proses belajar-mengajar ketika siswa tidak memahami maksudnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tipe dan alasan dalam penggunaan alih kode oleh dosen semester dua di Universitas Brawijaya Malang dan untuk mengetahui persepsi siswa dalam penggunaan alih kode oleh dosen. Data utama dalam penelitian ini adalah kuisioner dan merekam keadaan kelas. Kemudian data pendukung adalah wawancara. Dosen lebih sering menggunakan intra-sentential code switching karena dia merubah bahasanya di tengah – tengah kalimat. Selain itu, peneliti menemukan tujuh alasan menggunakan alih kode. Sebagian besar tujuan menggunakan alih kode oleh guru adalah berbicara tentang topik tertentu. Selain itu, hasil dari persepsi siswa tentang penggunaan alih kode oleh dosen disarankan karena dapat membantu siswa untuk menguasai materi dengan mudah dan memberikan efek positif dalam meningkatkan kemampuan berbicara mereka. Oleh karena itu, disarankan bagi peneliti di masa depan untuk mengamati kasus ini karena alih kode sangat diperlukan selama proses belajar mengajar di kelas EFL. Dengan menggunakan penelitian kualitatif dan mengambil data selama satu semester, mungkin peneliti masa depan untuk mendapatkan hasil yang lebih rinci.