Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol 80% Dan Fraksi Buah (Prunus Persica Zieb& Zucc) Terhadap Bakteri Streptococcus Pneumoniae
| Main Author: | Winsukamto, Regiana Ramadanti |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175451/1/Regiana%20Ramadanti%20Winsukamto.pdf http://repository.ub.ac.id/175451/ |
Daftar Isi:
- Antibiotik merupakan senyawa alami atau senyawa sintetik yang dapat menghambat serta membunuh aktivitas bakteri.Kasus resitensi antibiotik merupakan masalah global yang banyak terjadi baik pada negara maju dan berkembang seperti Indonesia. Seiring meningkatnya resistensi antibiotik, banyak dilaukan penelitian untuk mendapatkan senyawa baru yang berasal dari bahan alam, salah satunya buah Prunus persica Zieb & Zucc yang banyak digunakan masyarakat Bromo Tengger Semeru dalam mengobat berbagai penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil metabolit sekunder dan aktivitas antibakteri ekstrak etanol 80% , fraksi kloroform, fraksi etil asetat, fraksi n-butanol dan fraksi air terhadap bakteri Streptococcus pneumoniae. Pengujian sampel terdiri dari beberapa tahapan yaitu ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 80%, identifikasi fitokimia menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dan diteruskan dengan pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode mikrodilusi untuk menentukan nilai Kadar Hambat Minimal (KHM) dan nilai Kadar Bunuh Minimal (KBM). Hasil penelitian menunjukkan dalam fraksi-fraksi Buah (Prunus persica Zieb &Zucc) mengandung flavonoid,terpenoid, antrakuinon dan polifenol. Hasil yang diperoleh dari KHM dari setiap sampel yaitu fraksi kloroform sebesar 97.66 ppm, fraksi etil asetat sebesar 390.63 ppm, fraksi n-butanol sebesar 781.25 ppm, fraksi air sebesar 50000 ppm dan ekstrak etanol tidak teramati pada konsentrasi 50000 ppm. Nilai KBM fraksi kloroform sebesar 1562.5 ppm, fraksi etil asetat sebesar 3125 ppm, fraksi nbutanol sebesar 37500 ppm, fraksi air sebesar 50000 ppm.