Respon Mahasiswa Sastra Jepang Universitas Brawijaya Terhadap Perilaku Carnivorous Girl Dalam Anime “Kuzu no Honkai” Karya Sutradara Ando Masaomi
| Main Author: | Iwanami, Vania Trixie |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175323/ |
Daftar Isi:
- Anime merupakan animasi hasil budaya populer Jepang yang berkembang di Indonesia. Anime dibuat dengan ide cerita yang diambil dari berbagai sumber, termasuk isu sosial di Jepang seperti carnivorous girl. Pada anime yang berjudul “Kuzu no Honkai”, terdapat tokoh wanita bernama Minagawa Akane yang memiliki ciri-ciri carnivorous girl. Anime “Kuzu no Honkai” di Indonesia mendapatkan berbagai macam respon dari penonton, khususnya untuk tokoh Minagawa Akane. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis melakukan penelitian terhadap respon mahasiswa Sastra Jepang Universitas Brawijaya angkatan 2015 terhadap perilaku tokoh Minagawa Akane di dalam anime ”Kuzu no Honkai”. Karena dengan penelitian ini dapat diketahui alasan dibalik tanggapan penonton terhadap perilaku carnivorous girl dalam anime tersebut. Sumber data dalam penelitian ini adalah tanggapan responden terhadap tokoh Minagawa Akane anime “Kuzu no Honkai” episode 1-12 karya sutradara Ando Masaomi. Tanggapan dari responden diteliti menggunakan teori resepsi sastra serta konsep horizon harapan non-estetik milik Hans Robert Jauss. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode penelitian resepsi sinkronis dengan teknik wawancara. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman. Data yang telah dianalisis kemudian dijabarkan dalam bentuk diagram dan teks deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, 75% mahasiswa tidak setuju, sedangkan 25% mahasiswa setuju dengan perilaku tokoh Minagawa Akane. Mayoritas mahasiswa tidak setuju dengan alasan tokoh Minagawa Akane senang mempermainkan perasaan pria serta egois karena menipu orang-orang di sekitarnya demi kepentingannya sendiri. Horizon harapan non-estetik responden adalah mayoritas responden tidak terima atas perilaku yang dimiliki tokoh Minagawa Akane karena tidak sesuai dengan ekspektasi visual tokoh serta tidak sejalan dengan budaya patriarki yang dianut oleh responden.