Pengaruh Pemberian Vitamin C Dan Vitamin E Terhadap Jumlah Folikel Pada Tikus (Rattus Norvegicus) Galur Wistar Betina yang diberi Rhodamin B.
Main Author: | Amelya, Elsa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175238/1/Elsa%20Amelya.pdf http://repository.ub.ac.id/175238/ |
Daftar Isi:
- Salah satu faktor yang mempengaruhi infertilitas berasal dari sesuatu yang kita konsumsi seperti makanan. Produsen makanan sebagian besar mencampurkan zat berbahaya seperti Rhodamin B (RB). RB termasuk senyawa xenobiotik (senyawa asing bagi tubuh) yang memiliki produk samping berupa radikal bebas. Solusi untuk menangani masalah radikal bebas perlu adanya antioksidan tambahan dari luar tubuh.Tujuan penelitian ini membuktikan pengaruh pemberian Vitamin C (VC), Vitamin E (VE) dan kombinasi keduanya (VCE) terhadap jumlah folikel tikus galur wistar betina yang diberi rhodamin B (RB). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang dilakukan di laboratorium farmakologi FK UB, menggunakan hewan coba tikus galur wistar betina yang dibagi menjadi 5 kelompok : K(-) , K (+), VC, VE dan VCE. Tikus diberi perlakuan selama 36 hari dengan dosis Rhodamin B 90mg/KgBB, vitamin C 600mg/KgBB vitamin E 40IU/KgBB selanjutnya tikus diterminasi dan diambil organ ovariumnya untuk dilakukan pewarnaan HE. Folikel dilihat menggunakan mikroskop Olympus 10 dengan perbesaran 400x. Hasil analisis pada penelitian ini dedapatkan data bersifat homogen (P>0,05), data terdistribusi normal (P>0,05), hasil uji Anova (P>0,05). Hasil pengamatan dari penelitian ini terdapat pengaruh kenaikan dan penurunan pemberian vitamin C dan vitamin E terhadap jumlah folikel tikus yang diberi rhodamin B namun secara statistik tidak terdapat hasil yang signifikan