Pengaruh Suplementasi Besi (Fe) Dosis Tinggi terhadap Kondisi Sel Beta Pankreas pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Strain Wistar Bunting

Main Author: Aldi, Alfin Septia Putri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/175234/1/Alfin%20Septia%20Putri%20Aldi.pdf
http://repository.ub.ac.id/175234/
Daftar Isi:
  • Selama masa kehamilan, ibu hamil membutuhkan berbagai zat gizi. Salah satu zat gizi yang diperlukan yaitu zat besi. Zat besi berfungsi untuk pembentukan hemoglobin. Kelebihan zat besi dapat meningkatkan radikal bebas dan memicu stress oksidatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian suplementasi besi dosis tinggi terhadap kondisi sel beta pankreas tikus putih (Rattus novergicus) strain wistar bunting. Kondisi sel beta pankreas yang dilihat adalah jumlah sel beta dihitung menggunakan mikroskop dengan perbesaran 400x. Suplementasi besi diberikan 18 hari dengan 3 dosis berbeda (0,54mg, 1,08mg, dan 2,16mg). Jumlah sel beta pankreas berbeda signifikan antar kelompok kontrol dan perlakuan (p=0,000), rerata jumlah sel beta pankreas terkecil pada kelompok (P3) 12,17. Suplementasi besi dapat menurunkan jumlah sel beta pankreas pada tikus putih (Rattus novergicus) strain wistar bunting.