Pengaruh Return On Assets, Debt To Total Assets, Current Ratio, Dan Earning Per Share Terhadap Return Saham (Studi Pada Perusahaan Ritel Sub Sektor Perdagangan Eceran Bursa Efek Indonesia yang Terdaftar Sebagai Anggota Aprindo Periode 2014 – 2018)
| Main Author: | Makarim, Muhammad Dzaky |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175121/ |
Daftar Isi:
- Investasi merupakan pengalokasian sejumlah dana untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Salah satu bentuk investasi adalah melalui saham. Investor berharap agar mendapatkan keuntungan dari selisih harga saham saat pembelian dan penjualan (return saham). Salah satu cara dalam mengambil keputusan investasi saham adalah dengan menganalisis rasio-rasio keuangan dari laporan keuangan yang diterbitkan perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan menjelaskan adanya pengaruh yang signifikan secara parsial dan simultan antara variabel Return on Assets, Debt to Total Assets, Current Ratio, dan Earning Per Share terhadap return saham. Populasi dalam penelitian ini yaitu perusahaan ritel sub sektor perdagangan eceran Bursa Efek Indonesia yang terdaftar sebagai anggota Aprindo periode 2014 – 2018 dengan sampel yang memenuhi kriteria sebanyak 12 perusahaan. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu Return on Assets, Debt to Total Assets, Current Ratio, dan Earning Per Share. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah return saham. Metode analisis menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Return on Assets, Debt to Total Assets, Current Ratio, dan Earning Per Share secara parsial dan simultan berpengaruh signifikan terhadap return saham. Berdasarkan penelitian tersebut, sebaiknya perusahaan tetap mengevaluasi serta meningkatkan kinerja keuangannya agar investor mendapatkan keuntungan dalam berinvestasi di perusahaan tersebut. Bagi investor, hasil penelitian tersebut dapat digunakan sebagai salah satu pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi.