Politik Identitas Masyarakat Betawi (Studi Kasus Forum Betawi Rempug Tahun 2018)
Main Author: | Ramadanti, Nurul Amalina |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/175087/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang politik identitas masyarakat Betawi dalam memperjuangkan eksistensi identitasnya melalui upaya yang dilakukan oleh Forum Betawi Rempug sebagai organisasi kelompok etnis di Kota Jakarta tahun 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif-deskriptif, yang mana data yang dihasilkan berasal dari wawancara (interview) kemudian di analisis secara kualitatif. Studi ini menjelaskan munculnya Forum Betawi Rempug merupakan akibat dari pengalaman masyarakat Betawi sebagai penduduk asli kota Jakarta yang semakin terpinggirkan seiring dengan perkembangan tempat tinggal mereka. Selain itu adanya stereotype negatif yang selama ini tersemat mengakibatkan masyarakat betawi mengalami krisis identitas. Sebagai organisasi etnis Betawi, Forum Betawi Rempug mampu berperan penting dalam menjaga eksistensi masyarakat Betawi yang selama ini termarginalkan secara ekonomi, politik dan budaya. Hasil studi ini mengungkapkan bahwa pembentukan organisasi Forum Betawi Rempug merupakan respon masyarakat Betawi terhadap permasalahan keterpinggiran yang mereka alami. Dengan adanya Forum Betawi Rempug masyarakat Betawi mengalami penguatan identitas sesuai dengan karakteristik budaya, agama, dan sosial yang mereka miliki. Terdapat upaya-upaya yang dilakukan oleh Forum Betawi Rempug dalam menjaga eksistensi etnisnya yaitu secara struktural dengan memberikan dukungan politik atas anggotanya untuk bisa menempati ruang-ruang birokrasi, dan secara kultural dilakukan dengan mengaktifkan seluruh potensi sosial budaya yang mereka miliki seperti penyelenggaraan Festival Kebudayaan Betawi. Dengan hal ini, Forum Betawi Rempug telah mampu meningkatkan eksistensi masyarakat Betawi di tengah heterogenitas kota Jakarta.