Analisis Pengaruh Operating Leverage Dan Financial Leverage Terhadap Risiko Sistematis Saham (Studi Pada Perusahaan Sektor Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015)

Main Author: Utami, Dina Aprilia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/1750/1/DINA%20APRILIA%20UTAMI.pdf
http://repository.ub.ac.id/1750/
Daftar Isi:
  • Perusahaan membutuhkan modal untuk perluasan perusahaan. Modal dapat diperoleh dari dua macam sumber, sumber internal yaitu laba ditahan dan sumber eksternal salah satunya adalah pasar modal. Melalui pasar modal perusahaan yang membutuhkan modal dapat memperjualbelikan saham kepada investor. Investasi akan memberikan return, namun juga akan menimbulkan risiko. Risiko timbul karena adanya ketidakpastian pengembalian yang akan diterima. Risiko dibedakan menjadi dua yaitu, risiko sistematis dan risiko tidak sistematis. Risiko sistematis adalah risiko yang tidak dapat dihindari. Informasi mengenai risiko sistematis dibutuhkan oleh perusahaan maupun investor untuk pengambilan keputusan. Operating leverage dan financial leverage merupakan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi besarnya risiko sistematis saham. Penggunaan operating leverage dan financial leverage tinggi dapat memperbesar risiko pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara operating leverage dan financial leverage terhadap risiko sistematis saham. Penelitian dilakukan pada perusahaan sektor keuangan yang terdaftar di BEI periode 2012-2015. Analisis dilakukan dengan analisis statistik regresi linear berganda. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data dapat diketahui bahwa teerdaapat pengaruh signifikan secara simultan antara operating leverage dan financial leverage terhadap risiko sistematis saham (0,011<0,05). Secara parsial operating leverage berpengaruh positif terhadap risiko sistematis saham ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar (0,045<0,05), financial leverage juga berpengaruh positif terhadap risiko sistematis saham ditunjukkan dengan nila signifikansi sebesar (0,020<0,05). Sebaiknya calon investor melakukan analisis mengenai kondisi internal perusahaan seperti operating leverage dan financial leverage karena dapat mempengaruhi risiko sistematis saham. Bagi perusahaan dapat lebih memperhatikan proporsi pendanaan perusahaan dengan mempertimbangkan perekonomian karena ketidakpastiannya tingkat penjualan dapat mempengaruhi laba dan pengembalian kepada pemegang saham.