Peran Konfirmasi Dan Pembangunan Model Mental Dalam Memediasi Sistem Pengukuran Kinerja Dan Kinerja Pegawai Pada Institusi Sektor Publik (Studi Kasus Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan)

Main Author: Surjono, Hendy
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/174560/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem pengukuran kinerja (SPK) terhadap kinerja pegawai pada sektor publik dengan menggunakan konfirmasi dan pembangunan model mental sebagai variabel mediasi. Objek penelitian ini adalah pegawai Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan di seluruh Indonesia dengan menggunakan metode pengumpulan data survei. Sebanyak 249 data berhasil dikumpulkan dengan menggunakan metode convenience sampling untuk kemudian dilakukan analisis data dengan pendekatan Structural Equation ModelPartial Least Square (PLS-SEM). Hasil penelitian mengindikasikan bahwa keberadaan SPK pada organisasi mendukung proses kognitif pegawai dengan proses konfirmasi dan pembangunan model mental. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa proses pembelajaran melalui konfirmasi model mental mampu meningkatkan kinerja pegawai sedangkan proses pembangunan model mental justru terindikasi sedikit mengurangi kinerja pegawai. Lebih lanjut, proses konfirmasi model mental pada organisasi berperan dalam memediasi hubungan positif antara SPK dan kinerja, sedangkan pembangunan model mental tidak mampu memediasi hubungan SPK dan kinerja.