Ketidakpatuhan Amerika Serikat Terhadap Perjanjian Technical Barriers To Trade (TBT) Di World Trade Organization (WTO) Dalam Sengketa Kasus “DOLPHIN-SAFE” Tuna Dengan Meksiko Pada Tahun 2015
| Main Author: | Indrasari, Diaz Berliana |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/174428/ |
Daftar Isi:
- Penurunan populasi lumba-lumba di wilayah Eastern Tropical Pacific (ETP) mendorong Amerika Serikat untuk mengeluarkan sebuah peraturan mengenai label “dolphin-safe” untuk produk tuna yang dipasarkan di negaranya. Adanya penggunaan label tersebut membuat Meksiko merasa didiskriminasi dan dirugikan sehingga kemudian Meksiko melaporkan kasus tersebut ke World Trade Organization (WTO) pada tahun 2008. Dari gugatan Meksiko tersebut, WTO menyatakan bahwa Amerika Serikat telah melakukan ketidakpatuhan yaitu karena melanggar perjanjian Technical Barriers to Trade (TBT). Penulis ingin mengetahui bagaimana ketidakpatuhan yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan apa yang menyebabkan ketidakpatuhan tersebut. Penulis meneliti fenomena tersebut dengan teori ketidakpatuhan dari Andrew T. Guzman yang dilihat berdasarkan adanya reputational sanction dan direct sanction.