Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan Praktik Pengalaman Lapangan (Studi Kasus Jurusan Sistem Informasi Program Pendidikan Teknologi Informasi)

Main Author: Devi, Azkia Samara
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/173911/1/Azkia%20Samara%20Devi.pdf
http://repository.ub.ac.id/173911/
Daftar Isi:
  • Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan sebuah mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa S1 Pendidikan Teknologi Informasi (PTI) Universitas Brawijaya. Berdasarkan hasil wawancara dengan ketua program studi PTI, didapatkan beberapa kendala terkait proses pendaftaran PPL. Permasalahan pada proses pendaftaran PPL saat ini dinilai tidak cukup efisien dan efektif selama pelaksanaannya. Hal ini menimbulkan kerugian pada berbagai pihak yang terlibat, salah satunya adalah mahasiswa, dosen pembimbing PPL dan akademik prodi PTI. Berdasarkan permasalahan yang ada saat ini, dibangun sebuah perancangan sistem informasi manajemen pendidikan praktik pengalaman lapangan (SIPPL) berbasis website. Dalam proses merancang sistem tersebut digunakan SDLC dengan model Rational Unified Process (RUP). Proses perancangan dilakukan menggunakan pendekatan OOAD dan pemodelan perancangan UML. Hasil perancangan yang telah dibangun akan dievaluasi menggunakan Consistency Analysis, Traceability Matrix, dan System Requirement Checklist. Hasil dari evaluasi Consistency Analysis menunjukkan hasil penilaian dengan persentase 100% yang berarti membuktikan bahwa perancangan yang dibangun dan seluruh elemen kebutuhan pada empat kerangka kerja tersebut telah konsisten. Hasil dari traceability matrix juga menunjukkan bahwa seluruh kebutuhan dari proses bisnis hingga akhir perancangan dapat ditelusuri kerunutan kebutuhannya dan dapat disimpulkan bahwa semua kebutuhan berhasil teridentifikasi. Sedangkan pada evaluasi System Requirement Checklist membuktikan bahwa hasil perancangan yang telah dibangun telah divalidasi semua kebutuhannya oleh ke lima pengguna dan kebutuhan tersebut dinyatakan valid.