Analisis Kelayakan Investasi Pembelian Truk sebagai Armada Transportasi Pengiriman Produk pada PT Jaya Beton Indonesia
| Main Author: | Zahabiyah, Rifdah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173761/ |
Daftar Isi:
- Tingginya angka pembangunan di Indonesia menyebabkan meningkatnya permintaan material pendukung kegiatan konstruksi itu sendiri. Salah satu material pendukung yang menjadi fokus para penyedia jasa konstruksi adalah beton. PT. Jaya Beton Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang berfokus pada produksi beton. Selain berfokus pada kulalitas produk, PT.JBI juga memperhatikan kegiatan pengiriman dari pabrik menuju lokasi pengiriman guna mendukung proses bisnis perusahaan. Dalam praktiknya kegiatan pengiriman diserahkan pada pihak penyedia jasa logistik atau menggunakan outsource dari perusahaan mitra. PT. Jaya Beton Indonesia berusaha melakukan perbaikan terus menerus guna mencapai target perusahaan. Salah satu targetnya adalah maksimasi keuntungan dari setiap proses bisnis perusahaan. Selama ini PT.JBI memperoleh pemasukan lebih kurang Rp.6.000.000.000,- untuk biaya kotor (bruto) pengiriman produk yang dibayarkan oleh pelanggan. Berdasarkan pendapatan yang diperoleh, perusahaan mengambil keuntungan sebesar 5% dari total harga yang dibayarkan oleh pelanggan, sehingga 95% sisanya dibayarkan kepada pihak 3PL untuk jasa kirim produk yang diberikan. Hal tersebut membuat biaya kirim yang dikenakan pada satu pelanggan dengan pelanggan lain berbeda-beda tergantung pada harga yang diberikan oleh 3PL pada PT.JBI ketika tender dan bergantung besar keuntungan yang akan diambil oleh perusahaan, dapat disimpulkan bahwa perusahaan tidak memiliki ketetapan biaya pengiriman yang dikenakan pada pelanggan. Dari kondisi tersebut perusahaan merasa masih ada celah untuk memaksimalkan profit dengan tidak hanya 5% yaitu dengan menekan biaya yang dikeluarkan perusahaan. Salah satu cara yang menjadi wacana perusahaan adalah dengan pengadaan armada transportasi milik perusahaan berupa angkutan darat, dengan tujuan dapat meningkatkan keuntungan dan mempermudah proses bisnis. Pada penelitian ini dilakukan analisis kelayakan investasi pengadaan armada transportasi pengiriman produk. Kondisi ini memberikan 2 alternatif bagi PT.JBI antara tetap melakukan sewa armada pada pihak 3PL atau melakukan pembelian armada sendiri untuk pengiriman produk. Analisis kelayakan dilihat dari aspek finansial dengan mempertimbangkan 4 metode yang ditinjau dari sisi ekonomi, yaitu NPV, PP, IRR dan BCR. Selain itu akan dibandingkan keuntungan serta kelemahan yang akan didapatkan perusahaan dari masing-masing alternative, kemudian akan dipilih alternative dengan keuntungan yang lebih besar dari sisi ekonomi maupun kemudahan bagi perusahaan sesuai tujuan perusahaan. Hasil dari perhitungan analisis kelayakan ditinjau dari ke-4 aspek finansial, investasi kendaraan baru dinilai layak untuk dilakukan oleh pihak PT.JBI. Selain itu dilakukan perhitungan dalam segi keuntungan bersih (netto) yang mampu didapatkan perusahaan dari kedua alternatif, perusahaan mampu mendapatkan keuntungan lebih kurang 5x lipat lebih besar jika memiliki kendaraan sendiri daripada melakukan sewa kendaraan dari pihak subkontrak. Sesuai tujuan dari perusahaan yaitu mengoptimalkan keuntungan yang mungkin diperoleh perusahaan dari kegiatan pengiriman, Investasi Pembelian armada baru bersifat layak untuk dilakukan oleh PT. Jaya Beton Indonesia, serta keputusan yang sebaiknya diambil oleh perusahaan adalah melakukan pembelian armada kendaraan baru.