Pengaruh Berbagai Jenis Dan Kedalaman Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap N, P, K Tanah Serta Produksi Jagung (Zea Mays L.

Main Author: Kashena, Ryan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/173738/
Daftar Isi:
  • Jagung merupakan salah satu jenis tanaman sereal penting ditanam dan dikonsumsi didunia dengan hasil potensial. Berbagai hasil potensial berupa kemampuan beradaptasi terhadap lingkungan, memiliki nilai gizi tinggi. Di Brazil, sekitar 79 juta ton jagung diproduksi dengan hasil mencapai 14 ton per hektar dalam kondisi pembudidayaan.Penentuan keberhasilan produksi jagung juga ditentukan dari manajemen input pertanian berupa sarana prasarana dan aplikasi pupuk. Berdasar uraian diatas bahwa perlakuan kedalaman tanah belum menjadi pusat kajian ilmuwan pertanian dikarenakan tidak memiliki dampak atau belum ada hasil, namun perlakuan kedalaman tanah dalam pemberuan pupuk memiliki peranan penting dan berkesinambungan dengan takaran pupuk. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Februari 2018 hingga Juli 2018. Aplikasi pupuk anorganik jenis Urea, SP-36 dan Phonska dilakukan di Desa Jeding Kecamatan Junrejo Kota Batu. Penelitian dilakukan pada lahan tegalan. di Desa Jeding Kecamatan Junrejo Kota Batu. Metode penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 3 Ulangan pada kedalaman tanah 5cm dan 10 cm sehingga dihasilkan 24 perlakuan. Perlakuan terdidi dari A: Kontrol; B: Pupuk Urea; C: Pupuk SP-36; D: Pupuk Phonska (NPK 15:15:15). Pengamatan yang dilakukan dalam setiap plot meliputi pertumbuhan tanaman, jumlah produksi jagung, dan kandungan hara tanah serta dilakukan saat panen. Pertumbuhan tanaman yang diamati menerapkan metode pengamatan umum dengan mengambil beberapa parameter yaitu tinggi tanaman, panjang tongkol dan berat pipilan 100 butir jagung. Data-data yang diperoleh selama penelitian dilakukan tabulasi menggunakan program Microsoft Excel. Analisis data menggunakan analisis ragam atau Analysis of Variance (ANOVA) menggunakan software Genstat Edisi 10 untuk mengetahui pengaruh dalam data percobaan. Apabila terdapat pengaruh pada data percobaan maka dilakukan uji lanjut menggunakan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dengan taraf 5%. Kombinasi perlakuan berpengaruh terhadap peningkatan nilai pH tanah, N-total, P tersedia dan K-dd tanah dibandingkan dengan hasil analisis tanah awal. Faktor peningkatan nilai parameter sifat kimia tanah adalah kedalaman pemberian pupuk anorganik (pupuk yang digunakan sesuai perlakuan). Pemberian kedalaman pupuk yang diaplikasikan adalah 5 dan 10 cm. Pemberian pupuk pada setiap kedalaman menunjukkan pengaruh tidak nyata terhadap produksi jagung.