Pengaruh Ukuran Butir Katalis Secara Ex-Situ Terhadap Produk Hasil Pyrolysis Eceng Gondok (Eichornia Crassipes) Dengan Penambahan Uap Air
Main Author: | Fikri, Khaula Muhamnmad Rausyan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173683/ |
Daftar Isi:
- Proses pirolisis merupakan proses dekomposisi secara termal dari sebuah bahan mentah dengan menggunakan kandungan oksigen yang sedikit dan dapat menghasilkan produk yang mempunyai nilai. Menurut studi literatur yang dilakukan dengan menambahakan uap air dan penambahan katalis secara ex-situ. Diharapkan senyawa alkohol yang didapat dari hasil pirolisis meningkat. Eceng gondok merupakan biomassa yang digunakan dalam penelitian ini. Agar eceng gondok yang dirasa menjadi gulma pada perairan yang dapat merusak lingkungan dapat dioptimalkan penggunaannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengethaui pengaruh ukuran butir katalis bentonit secara ex-situ terhadap produk hasil pirolisis eceng gondok dengan penambahan uap air. Eceng gondok sebanyak 300 gram digunakan sebagai biomassa dengan variasi ukuran butir katalis 5 mm x 5 mm, 12 mm x 12 mm, dan 20 mm x 20 mm. waktu pirolisis yang dilaksanakan selama 60 menit. Hasil yang ditunjukkan pada penelitian yang dilakukan adalah dengan semakin besar ukuran katalis produk gas yang semakin sedikit dan semakin banyak hasil produk cair yang dihasilkan, yang mempunyai massa jenis yang mendekati bahan bakar diesel. Untuk pembentukkan rantai karbon, semakin kecil ukuran katalis akan semakin optimal untuk pemecahan rantai karbon yang ada. Pembentukan senyawa organik juga dipengaruhi oleh ukuran katalis yang semakin besar akan meningkatkan senyawa oksigen. Namun berbanding terbalik dengan senyawa hidrokarbon dan senyawa asam.