Pengaruh Konsentrasi Dan Waktu Aplikasi Paclobutrazol Pada Penampilan Tanaman Gerbera (Gerbera Jamesonii) Dalam Pot
Main Author: | Asih, Lizara Budi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173671/ |
Daftar Isi:
- Tanaman gerbera (Gerbera jamesonii) merupakan salah satu jenis tanaman hias herba yang termasuk dalam suku Asteraceae dan banyak diminati oleh masyarakat karena memiliki warna bunga yang cukup beragam. Tanaman gerbera menempati urutan kelima yang dipasarkan di dunia, sedangkan di Indonesia status produksi bunga potong gerbera menempati urutan keenam setelah anggrek dan banyak dipasarkan secara nasional. Tanaman gerbera tidak hanya dapat dimanfaatkan sebagai bunga potong saja, melainkan dapat pula digunakan dalam bentuk tanaman pot. Keunggulan tanaman gerbera sebagai tanaman pot adalah memiliki masa pajang yang lebih lama. Penampilan tanaman gerbera sebagai tanaman hias pot dianggap kurang ideal karena tangkai bunga gerbera yang terlalu panjang, yaitu mencapai 65 cm. Tanaman gerbera pot terlihat ideal apabila tanaman rimbun dan kompak serta memiliki panjang tangkai bunga yang proporsional dengan tinggi pot. Salah satu cara untuk memperoleh tanaman gerbera yang sesuai dengan kriteria ideal tanaman hias pot adalah dengan mengaplikasikan zat pengatur tumbuh yang bersifat menghambat pertumbuhan, yaitu paclobutrazol. Paclobutrazol tidak akan bekerja secara efektif jika diberikan pada waktu yang tidak tepat, sehingga perlu adanya penelitian untuk mendapatkan kombinasi antara konsentrasi dan waktu aplikasi paclobutrazol yang tepat agar dapat menghasilkan tanaman gerbera pot yang ideal dengan panjang tangkai bunga 1-1.5 kali tinggi pot, tanpa mengurangi kualitas tanaman gerbera. Hipotesis dari penelitian ini yaitu aplikasi paclobutrazol dengan konsentrasi 10 ppm pada saat tanaman berumur 10 mst dapat menghasilkan tanaman gerbera pot dengan panjang tangkai bunga 1-1.5 kali tinggi pot, tanpa mengurangi kualitas tanaman gerbera. Penelitian telah dilaksanakan pada Bulan Januari 2019 hingga Bulan Juli 2019. Pelaksanaan penelitian dilakukan di Desa Tutur, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Desa Tutur berada pada ketinggian 900 m dpl dengan suhu harian rata-rata 24°C. Penelitian dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 10 kombinasi perlakuan, yaitu P0 (tanpa pacobutrazol), P1 (paclobutrazol 10 ppm + 8 mst), P2 (paclobutrazol 10 ppm + 10 mst), P3 (paclobutrazol 10 ppm + 12 mst), P4 (paclobutrazol 15 ppm + 8 mst), P5 (paclobutrazol 15 ppm + 10 mst), P6 (paclobutrazol 15 ppm + 12 mst), P7 (paclobutrazol 20 ppm + 8 mst), P8 (paclobutrazol 20 ppm + 10 mst) dan P9 (paclobutrazol 20 ppm + 12 mst). Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, sehingga terdapat 30 satuan percobaan. Setiap satuan percobaan terdiri dari 6 tanaman gerbera, sehingga dibutuhkan 180 tanaman. Variabel pengamatan yang diamati meliputi pertambahan panjang tanaman, pertambahan jumlah daun, indeks klorofil daun, Specific Leaf Area (SLA), luas daun, lebar tajuk, diameter bunga, diameter tangkai bunga, panjang tangkai bunga, perbandingan antara tinggi tanaman dan tinggi pot serta perbandingan antara lebar tajuk dan diameter pot. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan Analysis of Variance (ANOVA). Setelah dilakukan uji ANOVA apabila terdapat pengaruh nyata (f hitung > f tabelii 5%) atau sangat nyata (f hitung > f tabel 1%), maka dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan taraf 5% untuk mengetahui perbedaan pengaruh perlakuan pada tanaman gerbera pot. Analisis deskriptif juga dilakukan berdasarkan karakter panjang tangkai bunga, jumlah bunga mekar per tanaman dan lebar tajuk tanaman untuk mendapatkan perlakuan terbaik sesuai dengan penampilan tanaman gerbera pot yang diinginkan oleh konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi antara konsentrasi dan waktu aplikasi paclobutrazol dapat menurunkan panjang tangkai bunga, meningkatkan indeks klorofil daun, meningkatkan ketebalan daun, menurunkan luas daun, menurunkan lebar tajuk tanaman dan menghasilkan tanaman gerbera pot yang proporsional. Perlakuan kombinasi antara konsentrasi 15 ppm dan waktu aplikasi 8 minggu setelah tanam serta waktu aplikasi 10 minggu setelah tanam dapat menghasilkan bunga gerbera dengan panjang tangkai ideal, tanpa mengurangi kualitas tanaman gerbera pot.