Pengaruh Komposisi Berbagai Macam Media Tanam Hidroponik Substrat Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Melon (Cucumis Melo L.)
Main Author: | Nabiela, Jiehan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173670/ |
Daftar Isi:
- Buah melon telah banyak di kembangkan di Indonesia baik dalam skala besar maupun sekala kecil. Buah melon perlu peningkatan hasil dan kualitasnya karena tergolong buah yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Menurut Badan Pusat Statistika (BPS) produksi buah melon dalam kurun waktu 3 tahun terakhir mengalami penurunan. Salah satu penyebab penurunan produksi buah melon ialah kurangnya lahan pertanian yang disebabkan oleh alih fungsi lahan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi melon ialah dengan memperbaiki teknologi budida, salah satunya dengan cara hidroponik yaitu dengan menanam tanaman melon pada berbagai media tanam selain tanah. Media tumbuh tanaman dapat mempengaruhi efisiensi pupuk, oleh karena itu media tumbuh tanaman harus sesuai untuk tanaman. Media yang digunakan dalam sistem hidroponik harus dapat memacu perakaran tanaman dan dapat menjaga tanaman terhindar dari zat beracun. Selama ini media yang digunakan untuk tanaman yaitu media yang melimpah dan mudah di gunakan berupa media organik seperti arang sekam dan cocopeat. Arang sekam memiliki nilai kapasitas tukar kation (KTK) yang rendah sehingga resiko kehilangan hara melalui pencucian dan penguapan menjadi besar, serta daya sangga terhadap daya hantar listrik (DHL) menjadi rendah. Pada kondisi nilai DHL tinggi, penyerapan unsur hara oleh tanaman menjadi terganggu, sehingga efisiensi pemupukan rendah. Salah satu media yang dapat ditambahkan dalam sistem hidroponik ialah zeolit. Zeolit memiliki beberapa keunggulan, yaitu zeolit dapat menahan air dengan volume yang lebih banyak dibandingkan dengan media lain seperti arang sekam, zeolit dapat menjadi indikator jumlah air dan kandungan pH dalam media tanam dan dapat membantu mempercepat pertumbuhan akar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan komposisi media tanam yang sesuai untuk hidroponik melon. Hipotesis dari penelitian yaitu komposisi media yang tepat mampu meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman melon. Penelitian dilaksanakan di PT. BISI International Tbk. Farm Karangploso, Malang. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan April sampai dengan bulan Juli 2019. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) menggunakan komposisi 3 macam media tanam dengan 4 ulangan dan 8 macam komposisi, yaitu 100% Arang Sekam, 90% Arang Sekam: 10% Zeolit, 80% Arang Sekam: 20% Zeolit, 70% Arang Sekam: 30% Zeolit, 90% Cocopeat:10% Zeolit, 80% Cocopeat: 20% Zeolit, 70% Cocopeat: 30% Zeolit dan 100% Cocopeat, dengan menggunakan 12 tanaman pada setiap perlakuan. Variabel yang diamati saat pertumbuhan meliputi panjang tanaman, jumlah daun, luas daun, umur muncul bunga pertama, umur panen, sedangkan pengamatan hasil panen meliputi bobot buah per tanaman, panjang buah, diameter buah dan tingkat kemanisan buah. Setelah data pengamatan didapatkan dilakukanii analisis data menggunakan analisis ragam taraf 5%. Apabila didapatkan hasil yang berbeda nyata (F hitung > F tabel) maka dilakukan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa media tanam dengan komposisi 80% cocopeat: 20% zeolit mampu meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman melon dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Sedangkan perlakuan 100% arang sekam menurunkan hasil pada tanaman melon.