Pengaruh Variasi Waktu Tembak Sandblasting dan Kadar Larutan Electropolishing Terhadap Laju Korosi Material Stainless Steel AISI 316L
Main Author: | Hendrayana, Peter Dewa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173490/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pengaruh dari waktu tembak sandblasting dan kadar larutan electropolishing terhadap laju korosi pada material stainless steel AISI 316L. Electropolishing adalah teknik finishing/polishing permukaan secara elektrokimia dan sandblasting adalah metode perlakuan permukaan untuk meningkatkan sifat mekanik material. Alat yang digunakan adalah mesin sandblasting dengan tekanan kerja 5 bar dengan durasi 5 menit 10 menit dan 15 menit. Pasir yang digunakan adalah pasir silika dengan ukuran 100-400μm. Alat yang digunakan pada proses electropolishing adalah DC power supply dengan output maximum 30V. Material anoda dan katoda adalah stainless steel AISI 316L, sementara kadar larutan electropolishing yang dipergunakan adalah 15%wt H2SO4 dengan 65%wt H3PO4 dan 35%wt H2SO4 dengan 45%wt H3PO4 sehingga menghasilkan enam variasi pengujian. Pertama kali, spesimen diperlakukan dengan perlakuan sandblasting, kemudian dilanjukan dengan perlakuan electropolishing sesuai dengan parameter yang telah ditetapkan untuk keduanya. Kemudian setelah perlakuan diatas selesai dilanjutkan dengan pengujian dan diperoleh data berupa laju korosi dan data tambahan berupa kekasaran permukaan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa waktu sandblasting 15 menit dengan kombinasi larutan 15%wt H2SO4 dengan 65%wt H3PO4 menghasilkan laju korosi terbesar yaitu 0.008 mmpy. Sedangkan waktu sandblasting 5 menit dengan kombinasi larutan 35%wt H2SO4 dengan 45%wt H3PO4 menghasilkan laju korosi paling rendah yaitu sebesar 0.0022 mmpy. Diperkuat juga oleh kekasaran permukaan yang senada dengan laju korosinya yang tertinggi sebesar 2.304μm dan terendah sebesar 0.784μm.