Pengaruh Variasi Waktu Tembak Sandblasting dan Waktu Perendaman Electropolishing Terhadap Laju Korosi Stainless steel AISI 316L

Main Author: Setiansyah, Muhammad Zaky
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/173414/
Daftar Isi:
  • Electropolishing adalah teknik finishing/polishing permukaan secara elektrokimia dan sandblasting adalah metode perlakuan permukaan untuk meningkatkan sifat mekanik material. Pada penelitian ini kedua metode tersebut digunakan pada stainless steel AISI 316L. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu penembakan dalam proses sandblasting dan waktu perendaman dalam proses electropolishing terhadap kekasaran dan laju korosi pada stainless steel 316L. Kekasaran permukaan spesimen diuji sebelum dan sesudah perlakuan sandblasting dan electropolishing. Alat yang digunakan adalah mesin sandblasting dengan tekanan kerja 5 bar dengan durasi 5 menit 10 menit dan 15 menit. Pasir yang digunakan adalah pasir silica dengan ukuran 100-400μm. Alat yang digunakan pada proses electropolishing adalah DC power supply dengan output maximum 30V. Material anoda dan Katoda adalah stainless steel AISI 316L.Larutan elektrolit terdiri dari 96% asam sulfat (H2SO4)dan 85% asam fosfat (H3PO4) dengan perbandingan 1:1. Parameter yang digunakan dalam proses electropolishing adalah waktu perendaman 5 menit, 6 menit , dan 7 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan waktu sandblasting dan waktu electropolishing akan menurunkan kekasaran rata rata permukaan dan laju korosi .Spesimen dengan perlakuan sandblasting 15 menit dan waktu electropolishing 7 menit memiliki kekasaran dan laju korosi terendah dibandingkan spesimen yang lainnya yaitu kekasaran sebesar 1.018 μm dan laju korosi sebesar 0.00143 mmpy sedangkan spesimen dengan perlakuan sandblasting 5 menit dan waktu electropolishing 5 menit memiliki kekasaran dan laju korosi terbesar yaitu kekasaran sebesar 1.99 μm dan laju korosi sebesar 0.004656 mmpy.