Pengaruh Lama Perendaman Terhadap Efisiensi Dye Sensitized Solar Cell (DSSC) Dari Pewarna Alami Kurkumin, Klorofil, Dan Antosianin)
Main Author: | Maulana, Fakhri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/173287/ |
Daftar Isi:
- Dye Sensitized Solar Cell (DSSC) menggunakan dye sebagai pembangkit elektron. Dye yang digunakan dalam sel surya dapat berasal dari bahan anorganik atau bahan organik. DSSC dengan dye berbahan organik maupun anorganik mempunyai harga perakitan relatif lebih murah dibandingkan dengan sel surya yang terbuat dari silikom. Hal ini dikarenakan dye pada DSSC dapat berasal dari bahan alami. Efisiensi Dye-Sensitized Solar Cells (DSSC) ditentukan oleh kepekaan pewarna yang digunakan dan juga lama perendaman kaca FTO pada larutan pewarna alami. Pada umumnya jenis pewarna sintetis yang sering digunakan yaitu N719, N3 dan black dye. Pewarna sintetis tersebut mempunyai konversi efisiensi yang cukup baik. Namun pewarna sintetis selalu menggunakan beberapa logam yang harganya mahal, pembuatannya rumit dan bisa menyebabkan pencemaran lingkungan. Pada penelitian ini pewarana alami yang digunakan adalah kurkumin ektraksi dari kunyit, klorofil ekstraksi dari daun bayam, dan antosianin ektraksi dari kulit manggis dengan volume pencampuran yang tetap yaitu 1/1/1 dengan masing – masing sebesar 5 ml. Kemudian kaca FTO yang sudah dilapisi dengan semikonduktor TiO2 dengan variasi lama perendaman 12 jam, 16 jam, 20 jam, 24 jam, 27 jam, dan 30 jam. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian karakterisasi absorbansi pewarna menggunakan alat spektrofotometer UV-Vis, dan karakterisasi arus dan tegangan (I-V) DSSC menggunakan alat solar simulator, dan dengan perhitungan efisiensi DSSC yang didapatkan. Hasil dari penelitian ini adalah efisiensi pada lama perendaman 12 jam (0,226%), 16 jam (0,241%), 20 jam(0,314%), 24 jam (0,409%), 27 jam (0,336%), dan 30 jam (0,265%). Untuk nilai Isc pada perendaman 12 jam sebesar (0,792 mA), 16 jam (1,163 mA), 20 jam (1,519 mA), 24 jam (1,534 mA), 27 jam (1,258 mA), dan 30 jam (0,902 mA). Untuk nilai Voc pada perendaman 12 jam (0,540 V), 16 jam (0,463 V), 20 jam (0,435 V), 24 jam (0,506 V), 27 jam (0,522 V), dan 30 jam (0,522 V). Untuk daya yang dihasilkan pada perendaman 12 jam sebesar (0,226 mW), 16 jam sebesar (0,241 mW), 20 jam sebesar (0,314 mW), 24 jam sebesar (0,409 mW), 27 jam sebesar (0,336 mW), dan 30 jam sebesar (0,265 mW). Pada perendaman 24 jam didapatkan nilai efisiensi tertinggi dikarenakan pada lama perendaman 24 jam lapisan semikonduktor TiO2 sudah mulai tertutup oleh dye, sedangkan pada perendaman 27 jam dan 30 jam nilai efisiensi menurun dikarenakan terjadi degradasi lapisan semikonduktor TiO2 yang mengakibatkan nilai dari efisiensi semakin kecil.