Pengaruh Ketebalan Coating Epoxy Batu Alam Terhadap Penurunan Temperatur Ruangan Pada Atap Galvanis
| Main Author: | Jaiyin, Muhammad |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172945/ |
Daftar Isi:
- Baja merupakan salah satu jenis logam yang banyak digunakan dengan unsur karbon sebagai salah satu dasar campurannya. Baja galvanis adalah material yang kuat dan ketahanan korosi yang tinggil. Baja galvanis banyak digunakan pada industri otomotif maupun atap. Tetapi menggunakan galvanis memiliki kekurangan yaitu suhu ruang yang relatif lebih panas. Penambahan atau pelapisan bahan mampu menolak panas sangat dibutuhkan pada material galvanis, khususnya yang dibuat atap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketebalan lapisan menggunakan batu alam dan resin epoksi terhadap penurunan suhu ruangan yang meliputi konduktivitas termal. Variasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ketebalan lapisan dengan 1,26 mm, tebal 1,70, tebal 2,30 mm dan kemudian menggunakan variasi galvalum tanpa lapisan sebagai pembanding. Metode yang digunakan adalah tes penurunan suhu di bawah ruang dan terkait dengan hasil masing-masing variasi. Metode konduktivitas termal menggunakan alat dengan suhu awal 200 oC bahwa panas disuplai oleh konduksi dan suhu diukur pada setiap titik yang telah ditentukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tebal lapisan membuat suhu lebih rendah daripada tanpa lapisan. Contoh pada ketebalan 2,30 mm penurunan suhu adalah 4,889 oC sedangkan atap galvanis tanpa lapisan adalah 2,743 oC. Ini juga sesuai dengan hasil uji konduktivitas yang telah dilakukan, jika semakin tebal lapisan konduktivitas semakin kecil. Hasil dari konduktivitas juga memiliki kesimpulan yang sama, semakin tebal lapisan. Namun, ada beberapa faktor yang masih diperbaiki, yaitu distribusi lapisan yang belum baik, dan juga bahan lapisan yang bagus untuk mengurangi panas yang masih tidak efektif.