Studi Perbandingan Metode Evaporasi Potensial di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Sawahan Kabupaten Nganjuk Jawa Timur
Main Author: | Tamaya, Hana Arum Rossy |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172925/ |
Daftar Isi:
- Penguapan adalah proses penting dalam inyeraksi tanah dan atmosfer. Desain dan pengelolaan sistem irigasi yang efektif membutuhkan estimasi evaporasi yang akurat. Metode yang dipilih untuk memperkirakan evaporasi harus menghasilkan hasil yang baik dengan data iklim minimum dan juga dapat diterapkan pada kondisi iklim. Analisa korelasi dan regresi linier berganda umumnya digunakan dalam hidrologi untuk mengembangkan hubungan antara tiga atau lebih pada variabel hidrologi dengan mempelajari ketergantungan di antara mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model empiris yang sesuai untuk estimasi dari evaporasi pada wilayah Nganjuk. Dalam studi ini pengamatan dilakukan di stasiun meteorologi Sawahan yang digunakan untuk menghitung evaporasi dengan menggunakan metode Blaney-Criddle, metode Radiasi, metode Penman, Metode Turc-Langbein-Wundt, metode Hamon, metode Christiansen dan metode Regresi Linier Berganda. Hasil dari masing-masing metode dibandingkan dengan hasil yang lain. Hasil perhitungan didapatkan bahwa metode yang sesuai untuk daerah studi adalah dengan menggunakan metode Regresi Linier Berganda dengan hasil 4,41 mm/hari serta dengan hasil uji F 1,15 dan uji T 0,20. Hasil uji validasi yang pertama dengan menggunakan kesalahan relatif didapatkan nilai 1,15. Hasil uji validasi selanjutnya menggunakan Uji Efisiensi Nash-Sutcliffe didapatkan hasil 0,70 pada metode Blaney Criddle. Dari hasil Uji Root Mean Square Error didapatkan error terkecil dari metode Blaney Criddle dengan 0,17.