Studi Perencanaan Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih Kecamatan Labang Kabupaten Bangkalan Menggunakan WaterCAD V8i
Main Author: | Khalawi, Muhammad Reza Fahlevi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172882/ |
Daftar Isi:
- Pelayanan air bersih di Desa Sendang Dajah dan Desa Sendang Laok Kecamatan Labang masih sangat kurang, dan salah satu solusinya untuk mengatasinya butuh suatu jaringan air bersih yang bias melayani Desa Sendang Laok dan Desa Sendang Dajah. Dalam studi ini dilakukan analisa jaringan air bersih dengan bantuan aplikasi Software WaterCAD V8i untuk mengetahui kondisi hidrolis jaringan pipa. Analisa rencana anggaran biaya juga dilakukan dalam studi ini yang meliputi anggaran pengadaan dan pekerjaan tandon dan pipa saja,. Dari hasil Rencana Anggaran Biaya kemudian dilakukan analisa ekonomi dengan menggunakan 5 parameter yaitu Benefit Cost Ratio (BCR), Net Present Value (NPV), Internal Rate Return (IRR), Analisa Pengembalian (payback periode), Analisa Sensivitas. Dari Hasil Perencanaan Kebutuhan Air Bersih didapatkan bahwa kebutuhan air di Desa Sendang Dajah dan Desa Sendang Laok adalah sebesar 6,835 lt/detik, jika dilihat dari sumber air yang ada sebesar 100 lt/detik, mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di Desa Sendang Dajah dan Desa Sendang Laok. Dari hasil simulasi jaringan pipa menggunakan Aplikasi Software WaterCAD V8, bahwa sistem jaringan pipa dapat berjalan dengan baik. Hal ini didasarkan kondisi tekanan, headloss gradient, dan kecepatan telah sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan dalam SNI. Anggaran Biaya yang dibutuhkan dalam perencanaan ini sebesar Rp. 7.577,052,134,50-. Analisa Ekonomi pada tingkat suku bunga 9,25% didapatkan nilai Rasio Biaya Manfaat (B/C) sebesar 1,04, nilai Net Present Value didapatkan sebesar Rp. 49.189,139,53,- . Tingkat Pengembalian Internal (IRR) sebesar 9,78%. tahun. Analisa Pengembalian selama 12,61 tahun, dan harga air yang ditetapkan jika B/C = 1 sebesar Rp. 6,724.78,- B/C > 1 sebesar Rp. 7.000,-. dan harga air saat biaya konstruksi 100% ditanggung pemerintah Rp. 350,- per m3