Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Umum Konvensional dan Bank Umum Syariah Berdasarkan Rasio Keuangan Bank (Studi pada Bank Umum Konvensional dan Bank Umum Syariah yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan periode 2013-2017)

Main Author: Sumeke, Militia Christy Agil
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/172842/1/Militia%20Christy%20Agil%20Sumeke.pdf
http://repository.ub.ac.id/172842/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perbandingan kinerja keuangan Bank Umum Konvensional dan Bank Umum Syariah periode 2013-2017 yang telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan menggunakan metode RGEC. Berdasarkan faktor Risk Profile (Profil Resiko) menggunakan rasio Non Performing Loan/Non Performing Financing (NPL/NPF) dan Loan Deposit Ratio/Financing Deposit ratio (LDR/FDR) untuk mengukur risiko likuiditas. Faktor Earnings (Rentabilitas) menggunakan rasio Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO). Faktor Capital (Modal) menggunakan rasio Capital Adequacy Ratio (CAR). Populasi dalam penelitian ini sebanyak 68 Bank Umum Konvensional dan 11 Bank Umum Syariah. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling sehingga sampel yang digunakan 5 Bank Umum Konvensional dan 5 bank Umum Syariah. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistic deskriptif dan uji independent sample t-test. Berdasarkan tenik analisa data yang dilakukan, maka dari hasil penelitian menjelaskan bahwa berdasarkan rata-rata (mean) dari masing-masing rasio menunjukkan bahwa kinerja keuangan Bank Umum Konvensional dilihat dari rasio LDR/FDR, ROA, ROE, dan NPL/NPF lebih baik dibandingkan Bank Umum Syariah. Berdasarkan rasio CAR kinerja Bank Umum Syariah lebih baik dibanding Bank Umum Konvensional.Berdasarkan hasil Uji Independent Sample t-test bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dari rasio LDR/FDR, ROA, ROE, CAR, dan NPL/NPF.